Mohon tunggu...
Kinka Wilantara
Kinka Wilantara Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Saya Suka Menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tugas Geladi Hominisasi

3 Desember 2022   18:18 Diperbarui: 3 Desember 2022   18:36 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tubagus Kinka Manna Wilantara (6052201127)

Tugas Pasca Geladi Hominisasi 26 November 2022

Pada tahun pertama kuliah saya di Universitas Katolik Parahyangan, saya mendapat tugas untuk mengikuti acara yang Bernama Geladi Hominisasi dari dosen saya di MKU PKN yaitu Bapak Andreas Doweng Bolo. Saya mengikuti Geladi Hominisasi 7 yang di laksanakan pada tanggal 27 November 2022. Sebelum saya mengikuti acara tersebut, saya mendapat tugas pra geladi yang menjadi syarat bagi saya untuk mengikuti acara geladi hominasasi yang diadakan secara virtual di platform zoom. 

Tugas tersebut saya kerjakan dan kumpulkan beberapa jam sebelum deadline. Menurut saya tugas pra geladi tersebut tidak susah untuk di kerjakan, sehingga karena itu tugas tersebut bisa saya kerjakan dengan cepat tanpa hambatan apapun. Setelah saya mengerjakan dan mengumpulkan tugas terseut, maka saya dinyatakan sudah memenuhi syarat untuk mengikuti kegiatan Geladi Hominisasi.

Pada akhir nya, tepat di hari minggu jam 8 pagi saya resmi mengikuti acara geladi hominisasi. Tentu sebelum mengikuti acara tersebut saya sarapan terlebih dahulu karna takut akan waktu istirahat yang tidak banyak seperti jam kuliah pada umum nya. Acara pun di mulai dan di buka oleh beberapa dosen yang bersangkutan hingga kami di pecah ke beberapa breakout room dengan sesuai kelompok untuk membahas materi yang di berikan, Untuk kelompok saya, kami di berikan materi tentang Hari Pahlawan.

Berpikir kritis, menggunakan waktu sebaik mungkin, dan menjalankan komunikasi dengan baik merupakan pembelajaran yang saya dapatkan selama menjalani geladi ini. Dalam kelompok geladi saya ini, saya hanya kenal dengan 1 orang teman saya yang pada akhirnya membuat saya kesulitan untuk berkomunikasi mengenai materi yang akan dibahas nantinya. 

Namun pada akhirnya kami mulai membuka diri satu sama lain sehingga materi presentasi bisa disampaikan dengan baik. Waktu yang diberikan untuk presentasi pun tidak banyak, hanya 4 menit, sehingga kami dilatih untuk menggunakan waktu sebaik mungkin dan untuk penyampaian materi tidak bisa terlalu banyak. Dari situ kami dilatih untuk berpikir kritis bagaimana cara menyampaikan materi secara singkat, padat, dan jelas.

Kemampuan menggunakan logika dan bahasa sebagai warga negara menurut saya sangat dibutuhkan agar tidak terjadi kesalahpahaman antara satu belah pihak dan bisa membedakan mana yang salah dan mana yang benar. Sebagai contoh di masyarakat adalah ketika banyak berita yang tidak benar. Banyak warga Indonesia yang langsung percaya akan sebuah berita tanpa berpikir panjang dan mencari lebih dalam mengenai kebenaran beritanya. Selain itu juga ada kaitannya dengan SARA yang bisa menimbulkan konflik karena penggunaan bahasa yang tidak sesuai dengan aturan. Contoh yang terjadi di masyarakat adalah ketika kaum minoritas seperti kaum tiongkok di Indonesia dikucilkan oleh kaum mayoritas.

Mengikuti Geladi Hominisasi memberikan banyak manfaat bagi saya terutama untuk mengembangkan soft skill saya. Selama zoom berlangsung, saya merasa bahwa kemampuan untuk menggunakan bahasa yang efektif dan mudah dipahami sangat dibutuhkan dalam hidup berbangsa dan bernegara untuk menghindari kesalahpahaman dan konflik - konflik yang mungkin terjadi. 

Dalam menyampaikan materi juga dibutuhkan skill untuk berpikir secara kritis. Pemilihan kata yang tepat, keefektifan kata, dan juga apakah kata tersebut mudah dimengerti atau tidak itu semua akan tercapai jika kita kita bisa berpikir secara kritis. Semua itu dikembangkan secara tidak langsung melalui Geladi Hominisasi yang saya ikuti hari itu.

Kemampuan yang saya dapat dari Geladi Hominisasi akan saya terapkan dan kembangkan saat saya menjalani kuliah dan ketika saya sudah memasuki dunia kerja nantinya. Saat sedang dalam situasi perkuliahan, sangat penting untuk menggunakan bahasa yang baku kepada dosen atau siapa pun yang lebih tua dibandingkan kita sesuai dengan etika yang ada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun