Mohon tunggu...
khorina amalia
khorina amalia Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Financial

Perkembangan Ekonomi Wilayah di Kabupaten Banyuwangi

6 Desember 2018   08:44 Diperbarui: 6 Desember 2018   09:15 2361
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Perkembangan Ekonomi Wilayah di Kabupaten Banyuwangi

Oleh : Khorina Dwi Disti Amalia

171910501020

Kabupaten Banyuwangi merupakan salah satu kabupaten yang berada di Propinsi Jawa Timur, Banyuwangi memiliki luas wilayahnya 5.782,50 km2 dengan total pendudu 1.692.324 Jiwa. Secara geografis letak Kabupaten  Banyuwangi menunjukkan berada di ujung timur di Pulau Jawa. Kabupaten Banyuwangi, Bagian barat dan utara pada umumnya merupakan pegunungan, dan bagian selatan sebagian besar merupakan dataran rendah. Wilayah daratannya terdiri atas dataran tinggi berupa pegunungan yang merupakan daerah penghasil produk perkebunan; dan dataran rendah dengan berbagai potensi produk hasil pertanian serta daerah sekitar garis pantai yang membujur dari arah utara ke selatan yang merupakan daerah penghasil berbagai biota laut.

Berdasarkan kondisi geografis tersebut, Kabupaten Banyuwangi memiliki potensi-potensi alam yang dapat diolah dan dikembangkan, dengan demikian Kabupaten Banyuwangi akan menjadi kabupaten yang memiliki sektor unggulan, seperti perkebunan dan perikanan. Meskipun demikian sektor-sektor lain patut dilirik seperti sektor pariwisata yang akhir-akhir ini sering dipromosikan oleh pemerintah dengan program-programnya sehingga pertumbuhan ekomomi yang ada di Kabupaten Banyuwangi mulai meningkat pesat. Selai sektor pariwisata yang menjadi seltor unggulan terbaru, terdapat dampak yang ditimbulkan dari adanya trend promosi pariwisata ini. Contohnya saja pertumbuhan pada sektor lainnya seperti sektor akomodasi makanan dan minuman. Pada tahun 2012 sektor tersebut tumbuh sebesar 8,39 persen, tahun 2013 8,07 persen dan 2014 melonjak sebesar 10,33 persen. Salah satu kepala bidang neraca dan wilayah BPS Propinsi Jawa Timur mengatakan, "Pertumbuhan ini nampaknya seiring dengan gencarnya promosi pariwisata yang dilakukan oleh Banyuwangi. Sektor yang terkait pariwisata juga mengalami kenaikan signifikan. Salah satunya adalah transportasi dan pergudangan yang pertumbuhannya menjadi 8,42 persen."

Pariwisata di Banyuwangi sangatlah beragam dan lengkap. Mulai dari pariwisata religi, alam, pendidikan, budaya, kuliner dll. Tempat wisata di Banyuwangi banyak menarik perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara. Tempat-tempat wisata yang saat ini banyak diminati oleh wisatawan lokal maupun mancanegara adalah segitiga berlian yakni kawah Ijen, Plengkung, dan Sukomade. Ketiga tempat pariwisata ini merupakan aset besar Banyuwangi yang memiliki potensi wisata yang sangat hebat dan bisa memberikan kontribusi lebih besar untuk pengembangan pariwisata di Banyuwangi. Pengembangan lebih condong pada pengembangan kawasan segitiga berlian. Pengembangan dilakukan dalam upaya untuk mengingatkan kualitas dari tiga tempat tersebut.


Wisata alam di Banyuwangi yang terkenal yakni kawah Ijen. Wisata alam kawah Ijen mempunyai daya tarik dan ciri khas yakni blue fire. Blue fire hanya ada dua di dunia dan salah satunya di Banyuwangi yakni di kawah Ijen. Kawah ijen menjadi daya tarik dan aset berharga Banyuwangi. Selain kawah Ijen wisata alam lainya yakni wisata pantai, wisata pulau, wisata air terjun. Di daerah selatan ada wisata pantai Banyuwangi, antara lain pantai-pantai Pulau Merah, Teluk Hijau, Sukamade, Wedi Ireng, Grajagan, dan Plengkung. Wisata Plengkung memiliki keistimewaan karena berpredikat menjadi ombak terbesar ke dua di Dunia setelah Hawai. Untuk wilayah timur sampai utara,  antara lain ada pantai-pantai yakni pantai cemara, pantai boom, Watu dodol, Bangsring, wisata pulau Tabuhan dan lain lain.

  • Pertumbuhan ekonomi menjadi proses awal perkembangan produk nasional.Perekonomian  tumbuh apabila ada kenaikan output perkapita. Pertumbuhan ekonomi menunjukan kenaikan taraf hidup masyarakat. Salah satu teori yang dikemukakan adalah teori Kuznet. Menurut Teori Kuznet, pertumbuhan ekonomi adalah pertumbuhan jangka panjang dalam suatu negara untuk menyediakan kebutuhan.  Komponen pertumbuhan ekonomi antara lain penduduk, tenaga kerja. Modern ini pertumbuhan ekonomi dipengaruhi oleh :
  • Laju pertumbuhan penduduk perkapita.
  • Laju pertumbuhan struktural
  • Urbanisasi
  • Ekspansi negara maju

Salah satu peran yang mendukung adalah peran pariwisata. Pariwisata memiliki hubungan sosial yang kompleks. Peran pariwisata memiliki aspek penting seperti aspek sosiologis, aspek psikologis, aspek ekonomis, aspek ekologis dll. Pengembangan sektor pariwisata akan berhasil apabila semua pihak dapat berperan aktif. Agar masyarakat dapat merasakan pertumbuhanya, Pengembangan di sektor pariwisata harus di tingkatkan dengan cara mengembangkan sumber potensi pariwisata khususnya Banyuwangi. Tujuan akhirnya untuk memperbesar penerimaan asli daerah dan berpeluang untuk memeratakan kesehjateraan terutama perekonomian.

Peran ekonomi tersebut untuk meningktkan pendapatan masyarakat dan dari biaya yang dikeluarkan wisatawan selama perjalanan dan persinggahan seperti penginapan, oleh-oleh, hingga angkutan. Pariwisata akan mendorong peningkatan untuk bidang lain. Pariwisata berpengaruh pada pemanfaatan peluang usaha. Kedatangan wisatawan akan membuka peluang usaha seperti, homestay, restoran, angkutan, dll. Hal tersebut akan memberikan pendapatan untuk menunjang kebutuhan kehidupan.

Kabupaten Banyuwangi adalah daerah yang memiliki penduduk yang banyak untuk menghadapinya harus ada pembangunan eknomi yang cepat. Adanya objek wisata yang dikeloloa oleh pemerintah daerah diharapkan bisa menyerap tenaga kerja yang besar. Didukung dengan adanya analisis sektor pariwisata. Pemerintah dan masyarakat Banyuwangi dengan kerja sama yang baik dapat menciptakan konsep pariwisata modern semi-tradisional  dari wilayah yang ada dan dimanfaatkan sesuai teori agar dapat tujuan akhir yakni pertumbuhan ekonomi yang dapat bernilai ekonomi sehingga dapat berdampak baik bagi masyarakat maupum pemerintahan.

Pengembangan sektor pariwisata agar menjadi sektor unggulan dari salah satu sektor yang ada di Kabupaten Banyuwangi dengan melakukan perbaikan infrastruktur yang memudahkan untuk pergi ke tempat wisata. Banyuwangi menargretkan 800 kilometer pembangunan jalan yang akan menguhubungkan ke tempat wisata Banyuwangi.  Dunia bisnis juga meningkat dapat dilihat dari lonjakan penumpang di Bandara Blimbingsari Banyuwangi yang mencapai 1.308 % dari 7.826 penumpang di tahu  2011 menjadi 110.234 penumpang pada tahun 2015. Sektor penunjang pariwisata lain seperti akomodasi , konsumsi, papan semakin meningkat. Berdasarkan data BPS, nilai tersebut sekitar 80% dari Rp666 milyar menjadi Rp 1.19 triliun 2014. Hal ini menunjukan lonjakan Produk Domestik Regional Bruto  (PDRB) dari Rp 32,46 triliun menjadi Rp53,37 triliun. Pertumbuhan ditunjukan dengan turunya indikator kesenjangan yang menjadi 0,29.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun