Mohon tunggu...
khilda haasya
khilda haasya Mohon Tunggu... Mahasiswa

Topik konten tentang perkuliahan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kelompok KKN-MB 109 DESA JEPANG Gelar Sosialisasi Bullying di SD 03 JEPANG

28 Agustus 2025   20:30 Diperbarui: 28 Agustus 2025   20:29 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi sosialisasi bullying (sumber pribadi)

11 Agustus 2025 menjadi hari yang spesial di SD 03 Jepang. Tim KKN 109 UIN Sunan Kudus hadir bukan sekadar untuk formalitas, melainkan untuk berbagi cerita dan pemahaman yang mendalam tentang isu yang sering kali dianggap remeh bullying. Kami memulai percakapan dengan adik-adik, membimbing mereka untuk menyadari bahwa setiap orang punya perasaan dan itu harus dijaga. Konsep saling menghargai dan menghormati adalah kunci utama yang kami tanamkan, karena dari sinilah empati bisa tumbuh.

Pemateri Nurhidayati, Reno Sandy Dewantoro, Abdulah Faqih menyampaikan materi tidak hanya teoritis, melainkan dikemas dengan cara yang sederhana dan mudah dicerna oleh anak-anak. Kami mengajak mereka mengenali berbagai bentuk bullying fisik yang menyakitkan, verbal yang melukai hati, hingga cyberbullying yang kini merajalela di dunia maya. Pemahaman ini penting, karena seringkali anak-anak tidak sadar bahwa apa yang mereka lakukan, entah itu sekadar ejekan atau dorongan kecil, bisa masuk dalam kategori bullying. Kami ingin mereka menyadari bahwa dampak dari perbuatan ini tidak sesederhana yang terlihat.

Penting bagi anak-anak untuk memahami bahwa bullying bukanlah sekadar "candaan" atau "kenakalan biasa." Perilaku ini bisa meninggalkan luka mendalam, baik secara fisik maupun psikologis, yang mungkin sulit sembuh. Oleh karena itu, kami menekankan bahwa setiap orang memiliki peran tidak hanya korban atau pelaku, tetapi juga pihak ketiga atau saksi. Kami mengajarkan mereka untuk berani bertindak dan tidak membiarkan bullying terjadi di depan mata mereka.

Melalui kegiatan ini, kami berharap kesadaran tentang pentingnya lingkungan sekolah yang aman dan nyaman dapat terbangun. Edukasi sejak dini seperti ini sangat krusial agar generasi mendatang tumbuh menjadi pribadi yang berempati, mampu menghargai perbedaan, dan berani bersuara melawan ketidakadilan. Ini bukan hanya tentang mencegah perundungan, tetapi juga membentuk karakter anak-anak menjadi individu yang lebih baik.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun