Pelaksanaan Ujian Akhir Semester di SD Negeri 1 Maragalaksana Kabupaten Bandung Barat. Adanya pandemic covid-19 membuat banyak sektor terdampak akan pandemi, pada 2 tahun terakhir dunia termasuk Indonesia sedang terkena bencana wabah corona virus yang dapat menyebabkan terkena penyakit Covid-19.
Akibat dari adanya virus ini masyarakat dipaksa untuk membatasi segala hal yang dilakukan, maka dari itu dilakukan Social Distancing. Banyak aspek di berbagai bidang yang terdampak karena adanya virus tersebut termasuk bidang pendidikan, ini membuat sekolah tidak bisa melakukan pembelajaran seperti sebagaimana sebelumnya, guru dan siswa tidak dapat melakukan tatap muka secara langsung dalam proses pembelajaran. Termasuk di sekolah tempat saya bertugas ketika program kampus mengajar 1, tempat saya bertugas yaitu di SD Negeri 1 Margalaksana, Kabupaten Bandung Barat, pelaksanaan pembelajaran di SD Negeri 1 Margalaksana dilakukan secara online karena melihat situasi yang tidak memungkinkan untuk dilaksanakan pembelajaran secara tatap muka.
Pembelajaran di SD Negeri 1 Margalaksana dilaksanakan melalui aplikasi belajar selama pandemi covid berlangsung. Tetapi ketika Ujian Akhir Semester dilakukan, sekolah mengeluarkan kebijakan tentang pelaksanaan Ujian Akhir Semester Genap dilaksanakan secara home visit, sistem pelaksanaannya dilakukan dengan membuat beberapa kelompok dengan siswa yang terbatas, protokol kesehatan diterapkan dengan ketat bagi siswa dan guru.
Para guru dan anggota kampus mengajar yang membantu sekolah, melakukan Ujian Akhir Semester dengan mengunjungi rumah siswa yang dibuat kelompok sebelumnya, siswa tidak lebih dari 10 orang pada setiap kelompoknya. Guru dan anggota kampus mengajar mengawas ujian akhir semester selama 1 minggu lamanya. Pelaksanaan Ujian Akhir Semester ini dilakukan dengan cara tatap muka yang terbatas karena melihat situasi, karena jika dilaksanakan secara daring akan cukup sulit untuk dilaksanakan karena guru tidak bisa melihat siswa mengerjakan soal secara langsung.
