Mohon tunggu...
Kezia Tampubolon
Kezia Tampubolon Mohon Tunggu... Siswi SMA

Suka membaca dan menonton fakta unik seputar alam

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sosiologi: Cermin untuk Melihat Wajah Masyarakat

6 Oktober 2025   18:15 Diperbarui: 6 Oktober 2025   18:14 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kita pasti pernah bercermin entah untuk melihat dan memuji penampilan sendiri atau  sebelum berangkat ke suatu tempat misalnya sekolah. Dengan bercermin, kita bisa tahu apakah penampilan kita sudah sesuai atau belum. Nah, begitulah peran sosiologi dalam kehidupan kita. Sosiologi menjadi cermin yang memantulkan wajah masyarakat, bagaimana sebenarnya masyarakat itu dalam bertindak, berperilaku, bersikap, sampai berpikir.

Sosiologi Sebagai Ilmu Sosial
Artinya objek kajian sosiologi adalah masyarakat, hubungan di dalamnya, dan interaksi di dalamnya (Pandangan Soerjono Soekanto dan  Mayor Polak). Selain itu sosiologi juga membahas struktur sosial, proses sosial, perubahan sosial, fakta sosial, definisi sosial, serta perilaku sosial.

Mengapa Disebut Cermin?
Sosiologi disebut sebagai cermin karena melihat wajah masyarakat dan memiliki peran penting seperti:
1. Memantulkan realitas sosial
Seperti saat kita bercermin kita bisa melihat diri kita apa adanya begitu juga sosiologi menunjukkan gambaran nyata tentang masyarakat tanpa menambah atau mengurangi. Dan gambaran itu didapatkan melalui pengamatan langsung bukan sekedar dugaan (Pandangan Auguste Comte). Contohnya seorang sosiolog melihat pengaruh norma dan aturan dalam interaksi antara sesama siswa di sekolah.

2. Membantu mengenali jati diri
Sama seperti saat kita bercermin, begitu pula masyarakat bisa menyadari siapa dirinya, apa kelebihannya, apa kekurangannya,  apa pengaruh tindakannya terhadap orang lain dan terhadap dirinya sendiri. Sosiologi juga membahas tentang makna subjektif yang diberikan individu terhadap tindakannya (Pandangan Max Weber). Contohnya Kania belajar keras karena ingin menjadi juara kelas.

3. Mengarahkan perubahan sosial
Saat bercermin kita akan memperbaiki penampilan yang belum sesuai. Demikian pula sosiologi memberi dasar untuk bertindak dan memperbaiki masalah sosial yang timbul dalam masyarakat dan individu. Contohnya dengan penelitian sosiologi kita bisa tahu penyebab, apa dampak dari kenakalan remaja bagi masyarakat dan bagi remaja itu sendiri, serta bagaimana cara mengatasinya.

Dengan kajian kajian serta ilmunya, sosiologi menjadi cermin terbaik untuk melihat masyarakat. Membantu kita memahami realita sosial dan memberi arah untuk tindakan serta perubahan yang lebih baik kedepannya. Dengan mempelajari sosiologi kita tidak hanya tahu tentang masyarakat tetapi juga tentang diri kita sendiri.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun