Kota Malang - Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) telah menjadi fokus utama dalam strategi pemerintah untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pekerjaan di berbagai daerah di Indonesia. UMKM memiliki peran penting sebagai upaya pertumbuhan ekonomi masyarakat, terutama dalam mewujudkan salah satu kategori SDG's yaitu "Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi".
Dalam rangka mewujudkan hal tersebut, sekelompok mahasiswa bernama Abdur Rahman Wahid, Adi Prayoga, Inggis Dwi, dan Marta Sofiatul melakukan pengabdian masyarakat terhadap salah satu UMKM yang terletak di Kota Batu. UMKM tersebut lebih dikenal sebagai Pabrik Bungkil Kacang Tanah Pak Pesi. UMKM ini berdiri sejak 2011 dan telah menyerap sepuluh orang tenaga kerja yang merupakan masyarakat sekitar.Â
UMKM ini memiliki berbagai potensi usaha, tetapi tak lepas dari berbagai kendala. Salah satunya permasalahan yang dihadapi yaitu kurangnya "branding" produk yang dilakukan. Sebagai bentuk pengabdian, maka tim mahasiswa ini membuat logo desain dan banner produk untuk membantu produk tersebut agar lebih dikenal dan memiliki ciri khas tersendiri. Selain itu, para mahasiswa tersebut juga memberikan materi sosialisasi terkait pentingnya branding produk dan keterlibatan media online untuk memperluas pasar.Â
"Saya selaku pemilik usaha sangat berterima kasih terhadap pengabdian yang dilakukan tim mahasiswa UM ini, banyak hal yang telah mereka lakukan sebagai bentuk dedikasi dan pengabdian" Jelas Pak Pesi selaku pemilik usaha, pada Sabtu (4/5/2024).
Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dalam upaya mewujudkan salah satu bentuk SDG's "Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi" yang dilakukan pihak Universitas. Selanjutnya, tim mahasiswa pengabdian berharap program ini turut membantu UMKM Pabrik Bungkil Kacang agar lebih dikenal dan mendapat bantuan dari pemerintah kota setempat. Selasa, (14/5/2024).
