Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Cari Pusing

19 Februari 2018   11:34 Diperbarui: 19 Februari 2018   11:54 3193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber gambar: pro-rahasia.com)

Cari Pusing 10:45:55 | 19 Februari 2018

Di sini pusing di sana pusing. Di mana-mana orang bilang pusing. Pusing memang banyak sebab dan macamnya. Semua berasal dari pikiran dan keadaan. Yang lebih utama adalah karena ketidakmampuan mengendalikan pikiran dan keinginan.

Untuk penyakit satu itu selalu saja ada pembenaran. Ada yang mengatakan, kalau bos masih pusing itu keterlaluan. Kenapa mesti pusing kalau sudah banyak uang? Nah, kalau saya yang hidup pas-pasan pusing itu wajar. Soalnya mau beli paket data saja mesti mengutang.

Yang bos akan mengatakan, wajar kalau saya pusing karena banyak urusan dan pikiran. Enakan jadi anak buah, kerja dan tinggal terima gaji.

Lantas yang anak buah dalam hati mengomel, pusing punya bos yang tiap hari kerjanya marah dan marah.

Kalau dipikir-pikir memang pusing juga. Ada bos hidup berkelimpahan, Saban liburan jalan-jalan. Tiap akhir pekan ke tempat hiburan. Punya istri cantik. Mau ke mana-mana tinggal perintah. Deposito dan asuransi punya. Boleh dikata hidup susah terjamin. Bahkan mau matipun terjamin, karena tanah kuburan sudah beli.

Kenyataannya? Pagi-pagi nyanyian emosi sudah bergema. Alasannya pusing dan pusing. Malamnya minum-minuman keras buat menghilangkan pusing. Aneh, kan?

Siapa yang salah? Itu namanya cari pusing. Ya salah sendiri. Sejatinya dengan kondisi demikian bisa menikmati hidup dalam sukacita, malah tiap hari cari pusing.

Ada tetangga mengeluh pusing tiap hari, karena tiap bulan harus bayar tagihan cicilan ini-itu. Pusing akibat gaya hidup. Itu namanya cari pusing sendiri.

Ada juga teman kalau ketemu selalu bilang pusing. Kenapa? Mau punya istri muda lagi tak disetujui. Cari pusing, kan?

Yang miskin akan merasa wajar karena karena ambil bagian hidup dalam kepusingan. Padahal kemiskinan bukan berarti tidak bisa hidup dalam sukacita dan harus menjadi orang pusing juga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun