Terdapat berbagai desa yang tersebar di Kota Jember salah satunya adalah Desa Karangpring. Pastinya, di setiap desa memiliki potensinya masing-masing. Termasuk Desa Karangpring yang memiliki potensi bunga mawar. Banyak masyarakat bermata pencaharian sebagai petani mawar karena dinilai lebih mudah dan menguntungkan. Sehingga, mawar ini menjadi komoditas utama di desa karangpring.
Potensi mawar di desa karangpring ini masih sebatas dijual dan digunakan untuk sekar. Sudah terdapat produk yang sudah dikembangkan oleh Komunitas Usaha Bersama (KUB) yaitu selai mawar dan sirup mawar. Namun, produk ini dalam segi pemasaran masih kurang, sehingga berpengaruh dalam segi penyimpanan yaitu menyebabkan produk yang dihasilkan tidak bisa bertahan lama.
Ditinjau dari permasalahan pada kedua produk yang telah ada, kelompok KKN Kolaboratif 163 mencoba menciptakan inovasi produk baru berdasarkan potensi desa, yaitu lilin aromaterapi. Produk ini tidak hanya menggunakan bahan dari potensi desa saja, akan tetapi juga menyelesaikan permasalahan terkait daya tahan produk.
Minggu, 21 Agustus 2022 kami melakukan sosialisasi dan pelatihan pembuatan produk lilin aromaterapi kepada Komunitas Usaha Bersama (KUB). Program ini diikuti dengan antusias oleh para peserta terkhususnya Komunitas Usaha Bersama. Menurut ibu Yuli selaku sekretaris Komunitas Usaha Bersama, sosialisasi mendatangkan banyak manfaat tidak hanya menambah pengetahuan akan tetapi juga bisa diterapkan. Harapan dari Komunitas Usaha Bersama ke depannya yaitu terdapat banyak sosialisasi yang mengembangkan potensi di Desa Karangpring.
