Richard...oh Richard....

Richard Marx adalah seorang penyanyi, penulis lagu, dan produser Amerika yang terkenal karena lagu-lagu balada pop dan rock-nya yang sukses di era 1980-an dan 1990-an. Ia dikenal memiliki suara yang kuat dan lirik yang menyentuh, yang sering kali berpusat pada tema cinta dan hubungan.
Awal Karier dan Terobosan
Richard Marx lahir pada 16 September 1963, di Chicago, Illinois. Bakat musiknya sudah terlihat sejak kecil, didukung oleh ayahnya, Dick Marx, seorang penata musik jingle iklan yang terkenal. Sebelum merilis album solonya, Marx memulai kariernya sebagai penulis lagu dan penyanyi latar untuk artis-artis besar seperti Lionel Richie dan Kenny Rogers.
Terobosannya sebagai artis solo datang dengan album debutnya yang berjudul namanya sendiri, Richard Marx, pada tahun 1987. Album ini melahirkan beberapa hit besar, termasuk "Don't Mean Nothing," yang membuatnya menjadi artis solo pria pertama yang memiliki empat singel top 30 di Billboard Hot 100 dari album debutnya.
Puncak Kesuksesan dan Lagu-lagu Hit
Album keduanya, Repeat Offender (1989), makin mengukuhkan posisinya sebagai bintang pop global. Album ini berisi dua lagu yang sangat ikonik dan menduduki peringkat #1 di Billboard Hot 100:
 * "Hold On to the Nights": Sebuah balada yang emosional dan puitis.
 * "Right Here Waiting": Mungkin lagu Richard Marx yang paling terkenal. Balada romantis ini menjadi hit internasional dan salah satu lagu balada terbaik sepanjang masa.
Pada tahun 1990-an, Marx terus merilis album yang sukses, seperti Rush Street (1991) dan Paid Vacation (1994), yang menampilkan lagu-lagu seperti "Hazard" dan "Now and Forever." Ia juga semakin terlibat dalam penulisan lagu dan produksi untuk artis lain, termasuk lagu "This I Promise You" untuk boyband NSYNC.
Warisan dan Pengaruh
Meskipun popularitasnya menurun di akhir 1990-an seiring dengan perubahan tren musik, Richard Marx tetap aktif di industri musik. Ia terus tur, merilis album, dan bekerja di belakang layar sebagai penulis lagu dan produser. Musiknya meninggalkan jejak yang tak terhapuskan, terutama dalam genre balada rock dan pop. Lagu-lagu seperti "Right Here Waiting" telah menjadi lagu wajib di berbagai acara romantis dan terus dikenang oleh banyak generasi. Ia telah menjual lebih dari 30 juta album di seluruh dunia dan memenangkan Penghargaan Grammy untuk Lagu Terbaik Tahun Ini pada tahun 2004 sebagai penulis lagu untuk Luther Vandross.

2025