Seorang yang cerdas tapi tidak lentur, sulit untuk mendapatkan simpati dari masyarakat. PBB selalu memperoleh suara yang minim. Untunglah, meskipun telat dia menyadari kekeliruannya. Dan kemungkinan akan bergabung dengan koalisi Jokowi. Meskipun setahun lalu Yusril seringkali menghujat Jokowi sebagai presiden yang tidak pandai. Itulah politik.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!