Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Mudik Cerdik Pilihan

Mudik Aman dengan Kendaraan Pribadi, Jangan Ajak Pengemudi Berdebat

28 Mei 2019   14:40 Diperbarui: 28 Mei 2019   15:01 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suasana mudik sudah mulai terasa.baik yang lewat darat,laut,maupun udara,senuanya telah siap untuk menempuh perjalanan menuju daerah tujuan masing masing. Bagi anda yang memakai kendaraan unum,begitu masuk ke dalam kendaraan,silahkan tidur kalau mau tidur,ngobrol yang mau ngobrol.sudah ada yang mengurus tentang kendaraan,tentu ada jasa mesti ada biaya.

Tapi bagi anda yang mudik memakai kendaraan pribadi,entah itu mobil,motor,becak motor,dan lain lain,begitu naik kendaraan harus ikut menemani pengemudi kosentrasi sepanjang perjalanan.karena pengemudinya kemungkinan adalah suami kita ,anak,adik,kemenakan.bahkan seandainya pengemudinya adalah orang lain yang kita upah,karena ini perjalanan keluarga,kita pasti ikut menjaga suasan.

Nah satu hal yang harus di hindari selama perjalanan agar sang pengemudi tetap pokus pada kendaraan dan jalanan,jangan sekali kali mengajak sang pengemudi "berdebat".berikut beberapa topik pembicaraan yang seharusnya kita hindari jangan sampai menimbulkan debat kusir.

1) politik

ini kan lagi hangat hangatnya urusan politik jadi debat di media massa,jangan ajak pengemudi untuk membahas masalah ini secara mendalam.walaupun dia suami kita ,adik kita,keluarga kita,atau teman dekat kita,urusan politik sering membuat seseorang lepas kendali ketika berdebat.

Usahakan ketika tensi pembahasan mulai menghangat,kita alihkan dengan topik yang lain.bila di teruskan,bisa bisa kosentrasi pengemudi terpecah,antara lalu lalang kendaraan di jalan,dengan nasip jagoanya di MK,bisa kacau.

2) Masalah asmara

ini juga masalah sensitif.jangan mentang mentang rumah tangga sudah 5-10 tahun,lalu keceplosan omong dulu pernah sempat di kirimi pesan lewat WA dari sang mantan,apalagi ini ngomongnya di depan orang lain,wah bisa bisa si pengemudi yang suami kita bisa bisa cemburunya kumat lagi.

Apalagi bila sampai berdebat siapa yang setia,siapa yang pernah mendua,di jamin suasana di kendaraan bagai bara api.dan tanda tandanya bisa terasa,ada mobil menyalip dari belakang,kalau pengemudi nggak ngomel pasti gantian tancap gas mengejar.

3) penghasilan

Maksud hati hendak sedikit melawak sekalian pamer penghasilan.masalah penghasilan atau pendapatan bisa memicu perdebatan.biasanya masalah akan melebar bukan lagi sekedar penghasilan,tapi jadi berdebat siapa yang sukses,siapa yang nasipnya begitu begitu saja

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Mudik Cerdik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun