Politik memang penuh kejutan dan penuh permainan.sesuatu yang mustahil bisa di sulap menjadi ada dan yang jelas jelas ada, di sulap seolah olah tidak ada.
Entah bercanda atau memang itu yang terlintas dalam pikiran,ketika menyampaikan orasinya di kampanye akbar hari minggu kemarin(7 april 2019),capres Prabowo subianto sempat melontarkan ucapan agar kita memberi sedikit uang pensiun bagi koruptor yang mau bertobat.
Maaf pak prabowo,bukankah anda bilang bahwa korupsi di indonesia itu sudah stadium 4,dan anda akan berkosentrasi tentang kebocoran anggaran bila terpilih nanti? Â itu artinya anda tidak main main dengan para koruptor koruptor itu.
Tapi kini anda seperti memandang ringan para koruptor yang asyik menggerogoti uang rakyat.atau anda mulai menyadari bahwa kekuatan para koruptor di indonesia itu sangat luar biasa,sehingga anda hendak merangkulnya dengan menyediakan uang pensiun
Bagi saya pibadi,ucapan prabowo ini sebuah tragedi kemanusiaan yang luar biasa.di hadapan kita di sodorkan setumpuk bukti betapa para koruptor itu menyebabkan bangsa ini tidak bisa bergerak maju,karena sumber daya dan sumber dana banyak di garong oleh pelaku korupsi,tapi kita masih belum punya komitmen yang luar biasa untuk memberantasnya.
Bercanda atau serius,ucapan seorang calon pemimpin itu bisa menggambarkan arah kebijakanya kelak bila dirinya di percaya memimpin bangsa ini.
Bangsa indonesia perlu pemimpin yang cerdas dan tegas dalam pemberantasan korupsi.karena sikap lunak kita justru semakin menyuburkan praktek korupsi di seluruh alur birokrasi negara ini.
Bila menyimak pidato Prabowo ini,kekecewaan saya tentang komitmenya memberantas korupsi,menggerus habis rasa simpati saya kepada beliau.
Mudah mudahan bangsa ini di karuniai seorang pemimpin yang berani tegas pada koruptor,bukan pemimpin yang mencla mrncle.prmimpin yang ucapanya sama dengan perbuatanya.17 april kita menentukan siapa pemimpin yang tegas kepada koruptor.
Salam