Virus Covid 19 menjadi musuh yang sangat perkasa tetapi tidak terlihat. Kengerian yang diakibatkan oleh virus ini memberikan rasa takut bagi semua orang tak terkecuali dalam bidang pendidikan. Pembelajaran yang memberikan makna dalam hidup setiap anak akhirnya dibatasi dan hanya melalui layar dalam jaringan.Â
Para pendidik dituntut untuk berinovasi dan memikirkan strategi pembelajaran yang dapat memberi makna bagi setiap murid. Sekolah Palembang Harapan sebagai salah satu sekolah swasta di kota Palembang pun berjuang untuk berinovasi di tengah pandemi. Event-event yang setiap tahunnya dilakukan tidak dihilangkan tetapi dikemas sedemikan rupa sehingga  tetap memberikan makna bagi setiap siswa walau hanya lewat jaringan.
Pekan Nusantara menjadi satu event yang begitu unik dan menarik. Dalam event ini setiap orang diajak untuk menyadari bahwa sesungguhnya kita memiliki kekayaan dalam kosa kata Indonesia yang tanpa kita sadari terabaikan bahkan terlupakan karena perkembangan globalisasi. Selain itu dalam event Pekan Nusantara ini diberikan kesempatan setiap siswa mampu untuk mengekspresikan talentanya untuk menunjukkan kebanggaannya terhadap Indonesia. Salah satu yang menarik adalah karya siswa kelas 7, melalui kegemarannya bermain games Minecarft  dia bisa menunjukkan rasa bangganya terhadap Indonesia.  Permainannya dalam Minecraft mampu membentuk sebuah bendera berdiri tegak .
Selain event yang tetap bermakna ada banyak inovasi pembelajaran ditengah kondisi pandemi. Pembelajaran dengan mengacu kepada tema-tema dalam SDG's ( Sustainable Development Goals) dapat dikemas dan dihadirkan menjadi hal yang bermakna bagi setiap siswa. Kesempatan untuk melakukan webinar-webinar yang menghadirkan pembicara tamu dari berbagai kalangan menjadi sangat mungkin dilakukan. SDG nomor 4 tentang Pendidikan Bermutu salah satu tema yang dikerjakan oleh siswa-siswi kelas 9 sebagai pembelajaran akhir mereka dalam jenjang SMP. Dalam pembelajaran ini dilakukan sebuah kerjasama dengan Sekolah Lentera Harapan Mokndoma, yang berada di pedalaman Papua. Para siswa dapat menyaksikan dan mendengarkan secara langsung lewat jaringan kondisi pendidikan di sekolah tersebut.Â
Proses pembelajaran yang dirancang membangun empati siswa sehingga dengan sendirinya mereka mampu memikirkan hal-hal apa yang relevan dilakukan sebagai bukti keperdulian mereka. Mereka merencanakan untuk menggalan dana dengan cara yang unik. Melaksanakan sebuah concert secara virtual dimana para siswa menjadi para artis dan performer dari concert tersebut dipakai untuk menggalang dana. Salah satu penggalangan dana yang mereka lakukan adalah dengan menjual tiket kepada kerabat. Proses dalam rancangan dan persiapan semuanya ini pun akhirnya menaruhkan satu pembelajaran yang bermakna bagi mereka dan pasti menjadi sebuah pemahaman sepanjang hayat.Â
Pandemi mengakibatkan adanya batasan dalam ruang gerak pembelajaran, akan tetapi Sekolah Palembang Harapan membuktikan bahwa kehadiran guru dan siswa yang mau belajar dan terus berinovasi akan mampu untuk menghadirkan pembelajaran bermakna di tengah pandemi.Â
Virus Covid 19 adalah musuh kita bersama lawanlah dengan inovasi dan kreatifitas dari setiap kita, karena kita adalah insan yang merdeka untuk belajar.Â
Selamat Hari Pendidikan Nasional.