Tapi kemudian Nietzsche seorang filosof materialis yang kemudian mempertanyakan pemikiran filsafat modern dan membuka pintu bagi peng-"tapi"-an baru yakni filsafat posmodern.
Tapi diantara modernisme dan posmodernisme terdapat kelompok yang sangat kritis yakni mazhab frankfurt sebuah kelompok pemikir yang fokus mempertanyakan visi renaisans dan aufklarung yang menjanjikan pencerahan intelektual, humanisme, dan kemajuan dalam segala aspek kehidupan tetapi kenyataannya yang terjadi adalah sebaliknya. Janji modernitas sebagiannya bagi mereka adalah ilusi yang patut disikapi secara kritis. Bagi mereka realitas harus disikapi secara kritis dan emansipatoris. Gagasan inti mereka adalah teori kritis.
Posmodernis jacques derrida—dan diantaranya jean francious lyotard, michael foucoult, jean baudrilard dan lain sebagainya —filsuf yang menonjol dengan kritiknya pada alam pikiran modern dengan metode dekonstruksi, derrida membongkar pola pikir para filsuf modern dan menawarkan pola pikir posmodern yang alergi terhadap narasi tunggal dan narasi besar (grand narrative) modernitas dan menawarkan cara berfikir yang berbasis pada narasi-narasi kecil dan narasi yang merayakan pluralitas. Belakangan muncul filsuf-filsuf seperti michel henry, alain badiou, slavoz zizek, jacques ranciere yang coba mempertanyakan realitas dan alam pikiran posmodern sekaligus membuka pentapian baru yakni filsafat pos-posmodern.