Dalam hitungan Detik, kita akan menyaksikan sejarah baru tentang dunia penerbangan luar angkasa komersial, dengan melibatkan perusahaan antariksa Blue Origin, milik Jeff Bezos, akan  dijadwalkan meluncurkan misi luar angkasa suborbital berawak dengan seluruh krunya merupakan perempuan pada Senin, 14 April 2025 pukul 8:30 pagi waktu lokal Texas (9:30 EDT atau 13:30 GMT), atau pukul 20.30 WIB.
Merujuk  unggahan Instagram, Katy Perry tampil menraik dalam balutan baju astronot bersama  lima wanita hebat lainya, Aisha Bowe, mantan insinyur NASA juga pendiri perusahaan teknologi, Amanda Nguyen aktivis hak asasi manusia dan calon peraih Hadiah Nobel, Gayle King seorang jurnalis CBS, Kerianne Flynn adalah pengusaha dan ahli penerbangan, dan Lauren Sánchez, pilot yang juga dikenal sebagai pasangan Jeff Bezos.
Perjalanan ruang angkasa yang dilakukan Bezos adalah pengingat bahwa luar angkasa tidak lagi hanya tempat untuk menjelajahi dan mempelajari lebih banyak tentang alam semesta bagi para ilmuwan, melainkan area yang dimanfaatkan oleh bisnis swasta.
Resonansi Budaya
Dengan perkembangan teknologi antariksa yang pesat, wisata ke luar angkasa space tourism mulai menjadi budaya baru di kalangan miliarder, selebriti, dan bahkan masyarakat umum dalam beberapa tahun ke depan.
Fenemonena luar biasa yang dilakukan oleh dalam beberapa detik kedepan, memuncukan  satu istilah dalam bentuk resonansi budaya. Resonansi Budaya  adalah konsep dalam antropologi dan sosiologi yang menggambarkan bagaimana suatu ide, nilai, praktik, atau produk budaya menyebar dan diterima secara luas karena memiliki daya tarik yang kuat, sesuai dengan konteks sosial, atau mampu memengaruhi emosi dan pemikiran masyarakat.
Resonansi budaya terjadi ketika suatu elemen budaya (seperti tradisi, tren, gaya hidup, atau inovasi) "bergetar" selaras dengan nilai, kepercayaan, atau kebutuhan suatu masyarakat, sehingga mudah diadopsi dan diperbincangkan. Resonansi budaya terjadi ketika suatu ide, tren, atau praktik budaya "tersambung" dengan nilai, kebutuhan, atau emosi suatu masyarakat, sehingga cepat diterima dan menyebar.
Resonasi budaya bisa dikatakan mampu meberikan identitas baru, seperti dalam  perjalanan luar angkasa, yang dulunya hanya mimpi fiksi ilmiah, kini mulai menjadi kenyataan bagi masyarakat umum meski masih terbatas pada kalangan super kaya. Namun, di balik label "wisata mewah", aktivitas ini memiliki makna yang lebih dalam bagi peradaban manusia.
Status simbol baru dengan pergi ke luar angkasa bisa menjadi simbol prestise, seperti memiliki jet pribadi, seperti halnya perkembangan film fiksi ilmiah yang adapat diwujudkan dalam dunia nyata. Film dan Musik di Luar Angkasa dari beberapa selebriti seperti William Shatner (Star Trek) dan Yusaku Maezawa, pengusaha Jepang sudah terbang, bahkan, ada rencana syuting film atau konser di luar angkasa.
Perkembangan selanjutnya akan muncul fenomena "Space Wedding" dan  acara unik yang bisa jadi akan melaksanakan kegiatan dengan  mempertimbangkan menikah di orbit. Juga mempertimbangkan hotel dan penginapan di luar angkasa, ataupun membuat kapling di bulan dan mars, pastinya suatu saat nanti!