Mohon tunggu...
Juliaan Irfan
Juliaan Irfan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa

Sejarah Peradaban Islam

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Diary untuk Tuhan

10 November 2019   09:16 Diperbarui: 10 November 2019   09:17 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tuhan begitu banyak kesalahanku, aku menyadari kelalaian yang aku lakukan begitu banyak menutupi kebaikan.

Sementara aku tidak berhenti meminta kepadaMU,keinginan-keinginan yang selalu aku pinta tidak sebanding dengan pekerjaanku atas perintahMU.

Aku selalu mengela atas perintahMU mencari alasan,mencari kesibukan padahal sebenarnya aku bisa melakasanakannya.

Waktu terus berlalu Pagi,siang,sore dan malam berlalu tanpa manunggu.

Tak ada jejak yang akan aku tinggalkan hilanglah sudah hilang orang tidak akan mengenalku .

Tidak ada budi pekerti yang bisa dibicarakan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun