Seragam sekolah, selain sebagai identitas sebuah lembaga pendidikan, juga menjadi bagian penting dari kehidupan siswa. Namun, pertumbuhan anak yang cepat seringkali membuat seragam sekolah cepat kekecilan. Alih-alih dibuang begitu saja, seragam sekolah bekas ini ternyata memiliki potensi besar untuk dimanfaatkan kembali.
Selain itu, tidak jarang seragam sekolah di saat lulus sekolah hanya dijadikan barang pajangan atau barang kenangan yang disimpan di dalam lemari rumah. Ada juga seseorang tidak memiliki niat agar seragam bekas tersebut bisa dipakai kembali untuk hal yang lebih bermanfaat.
Di samping itu, masih ada sebagian kecil anak sekolah menengah pada saat merayakan kelulusan sekolah tidak segan dan tak merasa sayang seragam yang dikenakannya untuk dicorat-coret spidol, cat, bahkan ada yang sengaja disobek-sobek.
Padahal, seragam sekolah bekas adalah barang yang masih bisa berdaya guna dan layak untuk dimanfaatkan kembali oleh orang lain, apakah itu oleh adik atau bisa disumbangkan kepada orang lain yang membutuhkan.
Mengapa Seragam Sekolah Bekas Layak Dipakai Ulang?
1. Masih Berkualitas Baik
Seragam sekolah umumnya terbuat dari bahan yang cukup kuat dan tahan lama. Meski sudah digunakan, banyak seragam yang kondisinya masih sangat baik dan layak pakai. Sehingga, seragam bekas yang kondisinya masih baik masih layak dipakai ulang.
2. Ramah Lingkungan
Dengan memanfaatkan kembali seragam sekolah bekas, kita turut mengurangi produksi pakaian baru. Proses produksi pakaian baru membutuhkan banyak sumber daya alam dan energi, serta menghasilkan limbah yang cukup besar. Dengan mempergunakan seragam bekas yang layak pakai berarti kita sudah turut serta dalam kelestarian lingkungan.
3. Hematkan Biaya
Membeli seragam sekolah baru tentu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Saat ini biaya atau harga seragam sekolah pada berbagai jenjang relatif lumayan cukup tinggi. Sehingga memanfaatkan kembali seragam sekolah yang masih layak pakai bisa membantu meringankan beban ekonomi keluarga. Dengan memakai seragam bekas, orang tua dapat menghemat pengeluaran.
4. Mengajarkan Nilai-nilai PositifÂ
Memanfaatkan seragam bekas mengajarkan anak-nilai-nilai penting seperti peduli lingkungan. Peduli lingkungan berarti kita menyadari pentingnya menjaga lingkungan dengan mengurangi sampah. Terkadang, seragam sekolah menjadi barang simpanan yang tidak berguna dan menjadi limbah rumah tangga.
5. Menumbuhkan Rasa Syukur
Menghargai setiap barang yang masih bisa digunakan. Anak-anak diajarkan untuk bersyukur dengan apa yang mereka miliki dan tidak selalu menginginkan barang baru. Dengan memakai barang bekas yakni seragam sekolah bekas yang layak pakai berarti kita sudah mengajarkan arti berterima kasih atau menumbuhkan rasa syukur atas segala karunia-Nya.
6. Menumbuhkan Kreativitas
Seragam bekas bisa dimodifikasi menjadi tampilan yang lebih menarik dengan sedikit sentuhan kreatif. Jika kita memanfaatkan seragam bekas dan ingin tampil beda, maka kita bisa memodifikasi seragam tersebut, dengan tetap memperhatian syarat dan adab kepatutan dari fungsi dan estetik seragam sekolah.
Cara Memanfaatkan Seragam Sekolah Bekas
Pertama, donasi, membantu sesama. Serahkan seragam bekas yang masih layak pakai kepada yayasan atau lembaga sosial yang membutuhkan. Dengan memberikan seragam bekas kepada yang membutuhkan, kita dapat membantu sesama dan membangun komunitas yang lebih baik.
Kedua, tukar menukar seragam sekolah. Buat kegiatan tukar menukar seragam sekolah dengan teman atau tetangga. Kegiatan tukar menukar atau menjual seragam bekas dapat memperkuat ikatan antar orang tua dan siswa. Dengan kegiatan tersebut akan lebih menjalin dan merelatkan jalinan persaudaraan dan persahabatan.
Ketiga, dijual kembali. Seragam bekas yang masih bagus bisa dijual dengan harga terjangkau. Alternatif lain yang lebih bermanfaat  dari seragam sekolah bekas adalah dengan menjualnya kepada orang lain dengan harga bersahabat. Sehingga akan mendapatkan dana lebih dari hasil penjualan seragam bekas guna membelanjakan kekebutuhan yang lainnya.
Keempat, didaur ulang. Jika seragam sudah tidak layak pakai, bahannya bisa didaur ulang menjadi produk lain. Terakhir, seragam sekolah bekas bisa dikreasikan menjadi bahan menarik lain yaitu menjadi barang dan memiliki fungsi manfaat yang baru.
Kesimpulan
Seragam sekolah bekas bukanlah sekadar pakaian bekas, tetapi memiliki nilai lebih yang dapat dimanfaatkan. Dengan memanfaatkan kembali seragam sekolah bekas, kita tidak hanya menghemat biaya, tetapi juga berkontribusi dalam menjaga lingkungan dan menanamkan nilai-nilai positif pada anak.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI