Partai Solidaritas Indonesia ternyata mendukung Giring Ganesha menjadi capres 2024.
"(Mengusung Giring) sebagai calon presiden sejak dini adalah keinginan kami untuk melakukan pendidikan politik pada masyarakat, kepada rakyat Indonesia, supaya calon-calon pemimpin itu tidak muncul di garis finis," kata Juli dilansir dari CNN Indonesia.com, 24/8.
Atas dasar pemikiran itu, jelas sekali PSI mendukung penuh Giring jadi capres 2024. Padahal kita tak tahu apakah Giring benar-benar layak jadi capres.
Namun, PSI yakin Giring didukung oleh partai lainnya.
"Yang tidak hanya PSI pada waktunya, tapi juga akan diusung partai-partai lain, sehingga secara konstitusional bro Giring akan dapat menjadi calon yang sah pada pemilu 2024 yang akan datang," ujarnya.
PSI begitu yakin dan mendukung penuh Giring sehingga sangat mungkin kepercayaan Giring makin kuat dan makin percaya diri untuk maju di pemilu 2024 sebagai calon Presiden.
Padahal, sebenarnya masih banyak tokoh-tokoh yang kayak untuk jadi capres selain Giring. Dan nama tokoh tersebut sangat populer di mata rakyat.
Hal itu yang menjadi sulit untuk Giring apabila memutuskan untuk ikut jadi capres 2024. Sampai hari ini penulis yakin keinginan Giring tak akan terwujud dengan berbagai pertimbangan yang sudah penulis paparkan sebelumnya.
Tapi optimisme seorang Giring dan PSI sangat sulit untuk terbendung. Gaya anak muda yang menggebu-gebu dan pantang menyerah masih terlihat jelas.
Itulah yang ditampakkan Giring dan partainya. Mereka yakin sejak dini orang muda yang digembleng akan jadi pemimpin yang baik. Begitulah Giring yang digembleng PSI sejak dini agar bisa diandalkan dan dicalonkan. Karena itu keyakinan mereka tak bisa dibendung mencalonkan Giring.
Akan tetapi, Giring sebenarnya masih butuh menduduki sebuah jabatan dulu di pemerintahan agar terlihat kinerjanya bagus atau tidak. Kalau hanya sekedar optimisme dan semangat belaka, rasanya sangat sulit untuk maju.
Memimpin Indonesia yang berpenduduk sekitar 260 juta kita ini kan begitu sangat sulit. Kalau tidak ada pengalaman yang mumpuni maka jangan harap bisa maju apalagi menang.
Sebaiknya, PSI mengirim atau mendukung Giring dulu di pilkada tahun ini. Apakah dia bisa menang dan bisa menjalankan tugas sebaik mungkin. Kalau tidak, berat juga untuk maju. Itu akan membuat Giring semakin kesusahan dan berpikir keras bagaimana untuk memimpin dan menjalankan pemerintahan.
Saran saja, bahwa Giring sebaiknya belajar lebih banyak lagi mengenai cara untuk memimpin sebuah negara yang sangat besar ini. Belajar itu bisa didapat secara akademis maupun pengalaman memimpin di tingkat bawah.
Jangan sampai spekulasi menguat bahwa Giring cuma panas di awal saja dan mimpinya hanya di siang bolong.
