hallo teman teman..
kali ini saya ingin menuliskan artikel tentang pendapatan (revenue), pasti kalian anak akuntansi sudah lebih paham apa itu revenue, karena akuntansi tidak dapat pisah oleh kata revenue.
dan mari kita pelajari sama-sama untuk lebih jelasnya.
Jadi Pendapatan (Revenue) adalah pernyataan, pernyataan apa?
Pernyataan bahwa suatu perusahaan telah menghasilkan usaha produk-produk atau jasa yang menghasilkan uang atau pencatatan keuangan dalam satu periodenya. Ingat yaa harus menghasilkan uang baru dapat dikatakan sebagai pendapatan.
nah secara sederhana nih, revenue itu merupakan hasil berupa uang yang diterima oleh perusahaan dari penjualan produk atau jasa, namun uang yang diterima tersebut bukan berasal dari penanaman modal. Jadi harus yang benar-benar real dari hasil penjualan produk yaa..
Selanjutnya kita cari tau tentang, TERBENTUKNYA PENDAPATAN DAN REALISASI PENDAPATAN
Konsep realisasi, konsep ini merupakan teknik akuntansi sebagai dasar apakah pendapatan dapat diakui.
nah dalam konsep ini bermaksut bahwa barang atau jasa yang dihasilkan perusahaan telah di bayar oleh pihak pembeli, jadi secara sederhana bahwa produk atau jasa yang telah di bayarkan oleh pembeli baru dapapat dikatakan sebagai pendapatan perusahaan.
lalu melalui referensi yang saya dapat merurut Paton dan Littleton (1940) proses realisasi pendapatan itu dapat ditandai oleh dua kejadian, seperti ini contohnya:
a. melalui kegiatan penjualan jasa yang sah, adanya perubahan produk menjadi produk aktiva lain seperti jasa namun tak luput dari adanya kepastian dalam perubahan tersebut.
b. biasanya dalam transaksi penjualan tersebut, adanya pengesahan dengan diperolehnya aktiva lain seperti aktiva lancar.
oke selanjutnya kita membahas tentang, KRITERIA PENGAKUAN PENDAPATAN
pertama, Pengukuran nilai aktiva
kenaikan modal disebabkan oleh kenaikan aktiva. kenaikan nilai aktiva ini biasanya perlu didukung juga oleh bukti-bukti yang cukup. Jadi kenaikan aktiva tidak hanya dilihat dalam laporan keuangan saja, melainkan harus ada bukti pendukungnya.
kedua, Adanya suatu transaksi
kenaikan nilai ekstern yang independen di landasi oleh penyerahan bukti yang objektif pada transaksinya, dan umumnya didasarkan oleh nilai historis. Jadi harus adanya transaksi yaa.. jika tidak ada transaksi maka tidak ada yang didapat oleh perusahaan.
yang terakhir atau ketiga yaitu Kelengkapan substansial "earning process"
pada kriteria ini menekankan bahwa, pendapatan baru akan di peroleh jikalau perusahaan telah memperoleh performance yang substansial. jika prosesnya sudah dapat diakui secara substansial, maka pendapatan baru bisa diakui.
apasih substansial tersebut?
nah substansial adalah suatu ukuran kualitatif, dimana ukuran tersebut jika di kualifikasikan kemungkinan akan menimbulkan perbedaan, jadi perlunya di pertimbangkan dalam penggunaan akal sehat.
Sekian pembahasan dari saya tentang revenue, semoga dapat mudah di mengerti dengan kata-kata yang saya buat sendiri.
Selamat belajar, selamat mengerjakan tugas, dan semoga pandemi Covid-19 ini lekas berakhir.
Terimakasih..
daftar pustaka ini saya ambil dari:
https://www.paper.id/blog/tips-dan-nasihat-umkm/apa-yang-dimaksud-dengan-revenue/
https://koinworks.com/blog/apa-bedanya-revenue-dan-income/
