Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan kesadaran UMKM Pengrajin Kayu tentang pentingnya manajemen risiko, mahasiswa Universitas Diponegoro yang tergabung dalam program KKN Reguler Pemberdayaan Masyarakat melalui Edukasi Manajemen Risiko menyelenggarakan Sosialisasi Manajemen Risiko bagi UMKM Pengrajin Kayu. Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 22 Januari 2025 ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada UMKM dalam mengidentifikasi, menganalisis, dan mengelola risiko yang terkait dengan usaha pengrajin kayu.
Di era yang serba modern, manajemen risiko menjadi sangat penting untuk meningkatkan kemampuan bersaing dan mencapai keberlanjutan bisnis. Oleh karena itu, sosialisasi manajemen risiko ini menjadi salah satu solusi yang efektif untuk meningkatkan kemampuan UMKM dalam mengelola risiko.
Dalam sosialisasi ini, UMKM diberikan pemahaman mengenai:
- Strategi manajemen risiko untuk UMKM Pengrajin Kayu
- Teknik mengidentifikasi dan menganalisis risiko
- Pentingnya pengelolaan risiko dalam meningkatkan kemampuan bersaing
Kegiatan ini disambut dengan antusias oleh UMKM, yang melihat peluang besar untuk meningkatkan kemampuan bersaing dan keberlanjutan bisnis melalui manajemen risiko yang efektif. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan UMKM dapat semakin sadar akan pentingnya manajemen risiko dan berpartisipasi dalam meningkatkan kemampuan bersaing di era modern.
KKN Reguler ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memberdayakan UMKM Majasto, khususnya melalui penguatan potensi lokal, peningkatan kapasitas UMKM, dan pemanfaatan teknologi dalam mendukung kemajuan UMKM. Mari bersama-sama mendukung kemajuan UMKM lokal sebagai motor penggerak ekonomi dan wujud nyata kontribusi generasi muda dalam membangun bangsa.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI