Mohon tunggu...
Jose Hasibuan
Jose Hasibuan Mohon Tunggu... Guru - Seorang abdi bangsa

Tertarik pada dunia pendidikan, matematika finansial, life style, kehidupan sosial dan budaya. Sesekali menyoroti soal pemerintahan. Penikmat kuliner dan jalan-jalan. Senang nonton badminton dan bola voli.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Waspada! Corona Bisa Bikin Stres, Ini 7 Resep Hidup Anti Stres

28 Mei 2020   06:00 Diperbarui: 4 Juni 2020   20:22 402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Gambar : www.helpguide.org

Sementara kita belum bisa menghentikan laju perubahan yang terjadi saat ini, maka yang bisa kita lakukan adalah mengendalikan perubahan dan mengelola stres agar hidup kita tetap produktif di tengah pandemi dan tatanan new normal yang sudah di depan mata. 

Berikut 7 resep hidup anti stres.

#1 Sering-seringlah tertawa dan bergembira.

Mungkin anda pernah mendengar nasihat bijak "hati yang gembira adalah obat". Saya sangat setuju dengan ini. Saat kita tertawa, tubuh akan mendapat asupan oksigen lebih banyak. Oksigen dengan jumlah banyak sangat diperlukan untuk paru-paru dan jantung.

Kadar oksigen yang melimpah membuat paru-paru bekerja optimal mengirimkan oksigen ke jantung. Selanjutnya jantung akan memompa darah dengan kadar oksigen tinggi ke seluruh bagian tubuh. Dengan oksigen yang cukup, denyut jantung menjadi baik dan menghasilkan tekanan darah yang stabil. Hal ini dapat mengurangi resiko penyakit jantung dan hypertensi.

Selain itu, hati yang gembira dapat meningkatkan imun tubuh. Sebaliknya, pikiran negatif dapat melemahkan pertahanan tubuh.

Imun tubuh yang baik diperlukan untuk melawan serangan virus atau bakteri yang masuk ke dalam tubuh. Dengan imun tubuh yang kuat, akan mengurangi resiko buruk akibat berbagai penyakit. Karena itu, sering-seringlah tertawa dan bergembira.

#2 Beristirahat yang cukup.

Istirahat dan tidur yang nyenyak dapat mempengaruhi kesehatan tubuh. Sebaliknya, waktu istirahat yang kurang dapat meningkatkan resiko berbagai penyakit.

Kualitas tidur dan istirahat dapat mempengaruhi kadar insulin dalam darah. Insulin adalah hormon yang mengontrol tingkat gula darah. Kurang tidur akan membuat insulin terganggu dan kadar gula darah menjadi lebih tinggi dari batas normal. Akibatnya, kita menjadi rentan terserang penyakit gula atau diabetes.

Kurang tidur dan istirahat juga dapat membuat kita menjadi cepat marah, tidak sabar, dan kurang konsentrasi. Tubuh akan menjadi mudah lelah dan akibatnya produktivitas sehari-hari menjadi terganggu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun