Kulihat di taman-taman banyak sekali orang lari setelah jam kantor. Sudah lama aku mengetahui betapa pentingnya olah raga untuk kesehatan. Apalagi dokter mengatakan harus aku turunkan sedikit berat badanku.
Maka aku coba berlari mengikuti orang-orang. Memang langsung terasa lelah setelah berlari seratus meter. Pada hal waktu muda dulu bermain bulu tangkis dari malam sampai pagi tidak terasa lelah.
Namun aku tetap berjalan cepat sambil mengikuti orang-orang yang juga berjalan di sekeliling taman. Setelah merasa tidak kelelahan lagi aku lanjutkan berlari. Tapi kali ini berusaha sepelan mungkin namun dengan waktu yang lebih lama. Sengaja aku melihat ke bawah ke jalan saja. Seratus meter sudah terlewati. Tiga ratus meter juga sudah berlalu.Â
Aku lanjutkan lagi, dan saya kira sudah dua kilo meter. Kemudian aku berjalan lagi saat mulai terasa lelah.
Itulah awalnya aku membiasakan lari sore hari tiga tahun lalu. Kini aku minimal seminggu sekali antara setengah hingga satu jam aku berlari sore. Badan rasanya segar. Karena sudah lelah, aku sangat menikmati tidurku. Begitu ingin tidur, saat ada di tempat tidur langsung saja terlelap, dan jarang sekali bermimpi. Padahal dulu susah rasanya untuk tidur.Â
Nafsu makanpun jadi membaik; apapun sekarang rasanya menjadi enak. Tapi aku sengaja menghindari yang kurang baik seperti lemak. Sayur dan buah merupakan makanan favoritku sekarang. Jus buah di pagi hari merupakan sarapan menarik.
Jumat sore dan Sabtu merupakan saat terbaik bagiku untuk berlari.Â
Mulanya biasa saja, tapi kini berlari dan makan sehat membuat tidur lebih indah.Â