Mohon tunggu...
Jenni Khair
Jenni Khair Mohon Tunggu... Tutor - me is not you

traveller

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Dia yang Tak Pulang

25 Juni 2019   08:44 Diperbarui: 25 Juni 2019   09:03 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Jauh sebelum dia datang, aku sudah lama merindukan kehadirannya, kupikir takkan pernah bertemu dengannya,tidak...tidak akan...tidak disini... tidak kapan pun. Cerita ini dimulai.

"Besok kamu jangan sampai lupa ya bawa perlengkapan yang mesti dibawa, disiapin dari sekarang malah seharusnya sudah beberapa hari lalu" bawelnya kakakku.

"iya kak, udah nih, udah siap dari kemaren tuh Caca udah beresin semua perlengkapannya, jadi bisa dipastikan nol persen ga akan ada yang kelupaan".

"ya kan ga ada salahnya juga kan kalo kakak ngingetin, ya udah besok tuh jadwal bus-nya jam berapa ....".

Belum selesai dia bicara, kupotong pembicaraannya dengan membekap mulutnya dengan setengah bercanda, "kakak cantik bobo gih, udah malam, kalau bawel terus alamat Caca ga akan bisa tidur dan bakal terlambat ke terminal,okeh", kudorong badannya perlahan keluar dari pintu kamarku.

Seribu malam

aku yakin hari ini

walau aku kadang suka salah dalam berhitung

kupastikan kali ini aku ga salah

pikirku melayang...

"Ca, kayaknya kita ga bisa lanjutin lagi hubungan kita", tegas pacarku Rino.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun