Mohon tunggu...
Jelajahpedia
Jelajahpedia Mohon Tunggu... Mijelajah Tour Consultant

Teman jelajah yang menghadirkan cerita travel, kuliner, dan budaya dengan bahasa hangat nan orisinil, mengundang Anda untuk menapaki langkah, mencicip rasa, dan menyelami kisah di balik setiap destinasi—sebab kami percaya, hidup terlalu singkat untuk menua tanpa cerita.

Selanjutnya

Tutup

Trip

Hidden Gem Asli! Pantai di Pacitan Ini Indahnya Kebangetan, Tapi Tiketnya Murah Banget

29 September 2025   22:06 Diperbarui: 29 September 2025   23:12 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Pantai Mbresah Watukarung Pacitan (Sumbe: Iega Wulan dkk/Pacitanku) 

Di saat banyak pantai populer di Indonesia berubah menjadi pasar malam tepi laut dengan tiket masuk, parkir, wahana banana boat, kafe tematik, dan bahkan spot foto bayar, Pacitan masih menyisakan satu pantai yang tampaknya lupa ikut daftar paket wisata resmi. Namanya Pantai Mbresah.

Pantai ini berada di Desa Watukarung, Kecamatan Pringkuku. Lokasinya tidak jauh dari Pantai Kasap dan Watu Karung yang sudah ramai difoto para influencer, tapi Mbresah memilih jalan berbeda dengan tampil sederhana, alami, dan jauh dari hingar-bingar.

Untuk sampai ke sini, pengunjung harus melewati jalan berbatu selama 45-60 menit dari pusat kota Pacitan. Tidak ada bus pariwisata, tidak ada jalan mulus beraspal lebar, hanya jalur yang cukup menantang tapi aman.

Pertanyaannya sederhana, kapan momen terbaik di Mbresah? Tentu saja, pada pagi hari atau menjelang senja. Cahaya matahari lembut, angin sepoi-sepoi, dan langit jingga yang membuat siapa pun merasa seperti bintang utama dalam film romantis.

Tidak ada musik kafe EDM yang memecah suasana, tidak ada antrean panjang untuk foto di ayunan bambu buatan. Hanya suara ombak dan hembusan angin laut yang gratis, dan jauh lebih autentik daripada soundtrack healing di aplikasi meditasi.

Meski fasilitas nyaris tidak ada, justru itulah nilai lebihnya. Di Mbresah, Anda bisa duduk di atas hamparan rerumputan hijau tanpa harus bayar tiket spot rumput. Anda bisa mendengar suara gamelan misterius dari arah Pulau Tledek tanpa harus membeli earphone mahal.

Atau juga, Anda dapat berfoto di Bukit Senja dengan latar laut lepas, tanpa harus antre karena lokasi sudah lebih dulu dipesan oleh wedding organizer.

Aktivitas di sini sederhana. Piknik, berkemah ringan, atau hanya menatap horizon sambil pura-pura jadi filsuf. Tidak ada wahana banana boat, tidak ada jetski, tidak ada pula pedagang yang menawari Anda 100 kali dalam sehari.

Namun justru kesunyian inilah yang membuat Mbresah berbeda, tempat di mana Anda bisa benar-benar merasa sedang berlibur, bukan sedang menghadiri festival belanja outdoor.

Soal harga? Di dunia pariwisata yang semakin mahal, Mbresah hadir dengan tiket masuk Rp15.000 saja. Dan menariknya, tiket ini berlaku untuk tiga pantai sekaligus; Mbresah, Kasap, dan Watu Karung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun