Desa Warugunung, Mojokerto --- Semangat cinta tanah air tak hanya bisa ditumbuhkan lewat upacara bendera atau lagu kebangsaan. Dalam kehidupan bermasyarakat, patriotisme bisa dihadirkan melalui tindakan nyata yang berdampak langsung bagi lingkungan dan sesama. Inilah yang diupayakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok R12 Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya, yang selama 12 hari penuh melaksanakan serangkaian program kerja bertema "Patriotisme" di Desa Warugunung, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto.
Mahasiswa UNTAG Surabaya Kelompok KKN R12 terdiri dari 35 mahasiswa yang dibagi ke dalam 7 sub-kelompok. Mereka tersebar di tujuh dusun: Wonosari, Radegan, Kepuhgunung, Jolopeto, Kepatian, Pamotan, dan Wonokerto. Dengan mengusung lima kegiatan utama, yaitu Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ), Bimbingan Belajar (Bimbel), Psikoedukasi, Senam Bersama, dan Kerja Bakti, mahasiswa hadir sebagai agen perubahan dengan pendekatan edukatif, sosial, dan kolaboratif.
Untuk Proker Patriotisme yang pertama, akan kami mulai jelaskan dari Kegiatan Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) yang dilaksanakan pada Rabu dan Kamis, 16--17 Juli 2025, bertempat di Dusun Wonokerto, belakang posko mahasiswa. Mahasiswa KKN membantu guru ngaji setempat dalam membimbing anak-anak membaca dan memahami Al-Qur'an. Kegiatan ini tak hanya mempererat ikatan antara mahasiswa dan warga, namun juga menjadi wujud patriotisme spiritual. Dengan menjaga nilai-nilai keagamaan, mahasiswa membantu membentuk karakter anak-anak sebagai generasi religius yang berakhlak mulia.
Dilanjutkan dengan Proker Patriotisme Bimbingan Belajar (Bimbel) lewat Pendidikan Dasar tingkat anak SD Berselang dari kegiatan TPQ, bimbingan belajar ini ditujukan kepada anak-anak SD, dimana kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut, mulai Kamis hingga Sabtu, 17--19 Juli 2025, bertempat di Posko Cowok Mahasiswa KKN R12 di Dusun Wonokerto, Desa Warugunung. Kami, mahasiswa-mahasiswi UNTAG Surabaya dari kelompok KKN R12, yang dimana kami mengajarkan beberapa mata pelajaran, mulai dari Bahasa Inggris, PPKN, hingga Matematika. Anak-anak tampak antusias mengikuti pelajaran, terlebih saat praktik interaktif seperti kuis dan permainan edukatif dilakukan. Melalui bimbel ini, mahasiswa mendorong semangat belajar sekaligus memperkenalkan nilai-nilai kebangsaan dan karakter bangsa, terutama dalam materi PPKN yang mengangkat topik gotong royong dan keberagaman.
Tidak lupa juga, kami melanjutkan dengan Kegiatan Proker Patriotisme Psikoedukasi mengenalkan empati dan pencegahan bullying pada Jumat, 18 Juli 2025. Mahasiswa-mahasiswa kelompok KKN R12 yang berasal dari prodi Psikologi menggelar kegiatan psikoedukasi di SDN Warugunung. Mereka mengangkat tema "Bahaya Bullying di Kalangan Anak-Anak di Ruangan Kelas", para siswa diajak berdiskusi, menonton video pendek edukatif, dan bermain peran untuk memahami dampak perundungan. Kegiatan ini disambut baik oleh guru dan siswa karena memberikan kesadaran akan pentingnya empati, sopan santun, serta perlunya menjaga kesehatan mental. Dalam konteks patriotisme, kegiatan ini menjadi langkah konkret menanamkan rasa saling menghargai sebagai fondasi masyarakat yang damai.
Kami juga melakukan Proker Patriotisme Senam Bersama demi Sehatkan warga-warga Desa Warugunung. Ini akan menguatkan kebersamaan dan semangat cinta tanah air yang tercerminkan melalui kegiatan tersebut yang dilaksanakan pada Sabtu, 19 Juli 2025, pagi hari, di Balai Desa Warugunung. Mahasiswa KKN R12 mengundang ibu-ibu PKK, Kepala Dusun (Pak Polo), serta masyarakat umum untuk mengikuti senam yang dipandu oleh instruktur profesional. Dengan penuh semangat dan keceriaan, warga mengikuti gerakan demi gerakan senam yang dirancang untuk meningkatkan kesehatan jasmani. Selain menyehatkan, kegiatan ini juga mempererat hubungan sosial antarwarga, menciptakan suasana harmonis, dan membangun solidaritas sebagai bagian dari jiwa patriotik komunitas desa.