Mohon tunggu...
Jandris_Sky
Jandris_Sky Mohon Tunggu... Kompasianer Terpopuler 2024

"Menggapai Angan di Tengah Badai"

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

"Eco BLOCKS Empire" Paving Block Ramah Lingkungan, Untung Maksimal dari Sampah Plastik

6 Juli 2025   19:39 Diperbarui: 6 Juli 2025   19:39 4015
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Eco BLOCKS Empire memanfaatkan berbagai jenis plastik bekas. (Sumber foto: Jandris_Sky/Artificial Intelligence)

Angka ini setara dengan 39,91% dari total timbulan sampah nasional yang mencapai 33,6 juta ton per tahun. 

Daripada dibiarkan mencemari lingkungan, kenapa nggak dimanfaatkan?

Eco BLOCKS Empire memanfaatkan berbagai jenis plastik bekas, seperti kantong kresek, botol plastik, hingga kemasan snack, lalu mengolahnya menjadi bata paving yang kuat, tahan air, dan tahan lama. 

Hasilnya? Paving block dengan kualitas setara, bahkan lebih baik dari produk konvensional yang dibuat dari semen.

Proses Ramah Lingkungan, Hasil Menjanjikan

Proses pembuatan paving block ini pun ramah lingkungan. 

Tidak seperti industri beton konvensional yang menghasilkan emisi karbon tinggi, Eco BLOCKS memanfaatkan teknik leleh dan cetak plastik dengan suhu yang tidak terlalu tinggi, sehingga mengurangi konsumsi energi dan emisi karbon.

Selain itu, paving block dari plastik daur ulang memiliki berat yang lebih ringan, daya serap air rendah (anti rembes), dan lebih tahan terhadap keretakan. 

Cocok digunakan untuk trotoar, halaman rumah, bahkan taman kota.

Dan yang paling penting: harganya terjangkau dan produksinya bisa dilakukan secara lokal. 

Jadi, masyarakat tak hanya membantu menyelamatkan lingkungan, tapi juga bisa membuka lapangan kerja baru. 

Dari pengumpul sampah, pengolah, hingga penjual paving semuanya dapat bagian dari rantai ekonomi hijau ini.

Untung Maksimal dari Sampah Plastik? Bisa Banget!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun