Mohon tunggu...
james hadisurya
james hadisurya Mohon Tunggu... siswa

saya suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Politik

Negara Amerika sang Negara Adidaya

3 Agustus 2025   19:54 Diperbarui: 3 Agustus 2025   19:54 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bayang-Bayang Sang Adidaya

Di dunia yang terus bergerak dalam irama perubahan, ada kekuatan-kekuatan besar yang berdiri menjulang di atas yang lain. Mereka tidak hanya menjadi penonton dalam panggung sejarah, tetapi turut mengarahkan jalan cerita yang terjadi di dunia ini. Negara-negara tersebut dikenal sebagai adidaya, sebuah istilah yang melekat pada kekuatan militer yang besar, pengaruh ekonomi yang luas, dan dominasi politik yang terasa sampai ke berbagai belahan dunia.

Tapi, sebenarnya apa arti dari kata adidaya?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, adidaya berarti sangat berkuasa, sangat kuat, atau unggul sekali. Biasanya kata ini digunakan untuk menggambarkan negara-negara yang memiliki pengaruh besar dalam kehidupan global. Negara seperti Amerika Serikat, Tiongkok, dan Rusia kerap mendapat label ini, bukan hanya karena kekuatan militernya, tetapi juga karena dominasinya dalam teknologi, informasi, dan ekonomi dunia.

Ketika Kekuatan Menjadi Bayangan

Di balik perundingan diplomatik dan ruang rapat yang tak terjangkau publik, negara-negara adidaya membuat keputusan-keputusan penting. Dampaknya terasa hingga ke pelosok bumi. Mereka memberi bantuan ekonomi, menyebarkan budaya melalui film dan musik, dan memperkenalkan teknologi yang membuat dunia semakin tergantung kepada mereka.

Tapi apakah semua itu hanya tentang kekuatan?

Tidak selalu. Keberadaan negara adidaya bisa menjadi perlindungan, sekaligus tekanan. Mereka bisa menyelamatkan negara kecil dari konflik, namun juga bisa memicu ketegangan baru yang menakutkan. Ibarat raksasa, satu langkah yang mereka ambil bisa mengguncang stabilitas dunia.

Di bawah langit kelabu yang dipenuhi aroma logam dan debu, sang adidaya melangkah. Ia terlihat angkuh, tenang, dan misterius. Ia tidak perlu berkata lantang. Cukup dengan bisikan kecil, dunia bisa gemetar.

Bayangan mereka tidak hanya berbentuk fisik. Mereka juga hadir dalam cara berpikir, dalam budaya, bahkan dalam impian kita. Negara adidaya membentuk dunia melalui teknologi, media sosial, pendidikan, dan hiburan. Tanpa sadar, kita mulai meniru gaya hidup mereka, membeli produk mereka, bahkan bercita-cita hidup di negeri mereka, seolah-olah kebahagiaan dan kesuksesan hanya bisa ditemukan di bawah kekuasaan mereka.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun