Mohon tunggu...
Jacka Roo
Jacka Roo Mohon Tunggu... -

Perempuan conservative, jarang nyisir rambut, sedikit gaya+galak juga seruntulan, yang sok sibuk & senang menulis *ala kadarnya*. Kelahiran Sumatera tinggal di Australia.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Anakku Bercerita tentang AIR

15 Desember 2010   01:11 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:44 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seberapa banyak air di Bumi kita? Nah, biarkan anak saya menjelaskannya secara sederhana yang mudah dicerna otak kita (emaknyanya yang nulis) :

  1. Kita anggap air di Bumi ini sebanyak satu ember. Ambil bola sebagai Bumi, masukkan bola tersebut ke dalam ember berisi air. Terlihat air sangat banyak, tapi tidak bisa langsung dimanfaatkan seperti di minum karena air tersebut adalah AIR LAUT.
  2. Ambil gelas kosong, lalu tuangkan air yang di ember kedalamnya. Apakah itu bisa langsung digunakan? Jawabannya TIDAK! Karena air tersebut BEKU/ES, air yang berada di Kutub Selatan dan Utara Bumi.
  3. Kemudian ambil sebuah sendok makan, ciduk air yang digelas dengan sendok tersebut. Nah, bisakah air itu langsung digunakan? Masih belum bisa, karena itu adalah AIR HUJAN yang meresap kedalam tanah.
  4. Terakhir ambillah alat tetesan atau suntikan (bisa juga dengan jari), lalu ambil setetes air didalam sendok, teteskan keatas tangan. Nah, itulah air yang kita gunakan untuk kehidupan sehari-hari dan itupun harus dibagi lagi untuk binatang, tumbuhan, mencuci, mandi, masak, dsb.

Kesimpulannya, kita butuh aiiiiiiiiiiiiir, do something!!! (fp) ***** Hasil dari salah satu kegiatan liburan sekolah di local library dari segudang acara yang diadakan kami memilih tentang lingkungan sepulang dari trip ke Canberra. Untuk keterangan lebih lengkap, lihat gambar peraga dibawah ini, semoga bermanfaat.

* Journal repost ** Images koleksi pribadi ***Tulisan pernah dilombakan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun