Mohon tunggu...
Iwan Murtiono
Iwan Murtiono Mohon Tunggu... Google-YouTube project contractor

Pembela hak asasi dan demokrasi dengan bias sebagai orang Indonesia dalam memakai kacamata untuk melihat dunia, termasuk dalam memupuk demokrasi yang agak membingungkan antara demokrasi murni atau demokrasi a la Indonesia. Bahwa kita sering melihatnya dalam perspektif yang berbeda, karena demokrasi itu juga adalah sebuah karya kreatif dalam pembentukannya yang tidak pernah rampung, termasuk yang anti demokrasi juga tidak pernah lelah berusaha terus menguasai demi kepentingan sebagian kecil atau oligarki

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Nano Plastik: Ancaman Lingkungan Hidup & Solusi Ampuh

19 Februari 2025   04:52 Diperbarui: 19 Februari 2025   04:52 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tantangan & Hambatan Riset Nanoplastik / pubs.rsc.org

Nanoplastik: Ancaman Tak Kasat Mata bagi Lingkungan Alam

Pendahuluan

Plastik telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern, tetapi dampaknya terhadap lingkungan semakin mengkhawatirkan. Salah satu bentuk pencemaran plastik yang paling berbahaya adalah nanoplastik---partikel plastik berukuran kurang dari 1 mikrometer---yang ditemukan hampir di seluruh ekosistem dunia, mulai dari laut dalam hingga puncak gunung. Keberadaan nanoplastik dalam lingkungan perairan tidak hanya membahayakan ekosistem akuatik tetapi juga berisiko bagi kesehatan manusia dan satwa liar.

Sumber dan Penyebaran Nanoplastik

Nanoplastik terbentuk dari degradasi produk plastik sehari-hari seperti kemasan makanan, kantong plastik, dan pakaian sintetis. Partikel ini juga dapat larut dari botol plastik yang digunakan untuk air minum. Menurut penelitian, rata-rata terdapat sekitar 240.000 partikel nanoplastik dalam setiap liter air kemasan. Ukurannya yang sangat kecil memungkinkan nanoplastik masuk ke dalam tubuh organisme, termasuk manusia, melalui rantai makanan dan air yang dikonsumsi.

Dampak terhadap Lingkungan dan Satwa Liar

Nanoplastik dapat menyebabkan gangguan ekologis yang serius. Dalam ekosistem akuatik, partikel ini dapat mengganggu fungsi biologis organisme air, menghambat pertumbuhan plankton, serta memengaruhi metabolisme ikan dan hewan laut lainnya. Pada satwa liar, nanoplastik telah dikaitkan dengan berbagai gangguan kesehatan, seperti peradangan organ, gangguan sistem pencernaan, dan bahkan perubahan perilaku akibat akumulasi zat kimia beracun dalam tubuh mereka.

Implikasi terhadap Kesehatan Manusia

Walaupun dampak langsung nanoplastik terhadap kesehatan manusia masih dalam penelitian lebih lanjut, beberapa studi mengaitkan paparan nanoplastik dengan risiko penyakit kardiovaskular dan pernapasan. Karena ukurannya yang mikroskopis, nanoplastik dapat masuk ke dalam aliran darah, menembus sel, dan memicu respons inflamasi yang berbahaya. Hal ini semakin menambah kekhawatiran akan bahaya jangka panjang dari paparan nanoplastik yang terus meningkat.

Metode Baru untuk Menghilangkan Nanoplastik dari Air

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun