Mohon tunggu...
Ita DwiSuryanti
Ita DwiSuryanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Mahasiswi semester akhir yang sedang ingin belajar dalam tulis menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Opini "Generasi Milenial Sambut Maulid Nabi"

13 November 2021   01:23 Diperbarui: 13 November 2021   01:30 908
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Generasi Milenial Sambut Maulid Nabi

 ( Ita Dwi Suryanti )

Maulid nabi merupakan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Hari itu diperingati sebagai hari penting bagi umat islam sehingga dijadikan hari libur nasional tiap tahunnya. Nabi Muhammad merupakan Nabi umat islam yang terakhir dan beliau sangatlah mulia. Nabi Muhammad juga merupakan sosok nabi yang sangat patut dicontoh, berakhlak baik, dan selalu menjadi idola umatnya sehingga hari kelahirannya pun diperingati dan dinantikan oleh semua kalangan. Mauld Nabi jatuh setiap tanggal 12 rabiul awal. Tahun ini tepatnya pada tanggal 20 oktober 2021.

Setiap datang hari libur nasional selalu menjadi penantian semua orang, termasuk umat islam. Mereka akan selalu menghabiskan waktunya untuk berbagai kegiatan yang menyenangkaan. Mulai dari anak kecil yang asik bermain, remaja yang sibuk mengembangkan hobinya, dan orang tua yang lebih senang menghabiskan dengan berolahraga dan  beristirahat. Semua kalangan memiliki cara masing-masing untuk menghabiskan waktunya sendiri-sendiri dihari libur. Namun lain dengan sekarang, ketika datangnya libur nasional peringatan maulid Nabi Muhammad SAW, dimana semua kalangan bergabung dan bersatu untuk melakukan berbagai kegiatan guna sebagai bentuk penuangan rasa cinta terhadap Rasulullah. Kegiatan peringatan dapat dituangkan dalam bentuk doa bersama, maulid dziba’ , pengajian, santunan anak yatuim, dan sebagainya. Namun yang mayoritas biasa dilakukan adalah kegiatan pengajian akbar dan berbagai lomba-lomba keagamaan.

Ditengah zaman yang sudah sangat berkembang ini, semakin mempermudah semua pihak dalam melakukan berbagai kegiatan, termasuk keagamaan, salah satunya yaitu peringatan maulid nabi. Hal ini menjadi kemudahan bagi para generasi milenial untuk senantiasa semangat dalam melakukan berbagai kegiatan positif terutama dalam berbagai kegiatan peringatan hari-hari besar keagamaan.

Generasi milenial dituntut untuk bisa dan mampu beradaptasi dengan teknologi. Mereka harus bisa memanfaatkan kelebihan teknologi untuk mempermudah berbagai kegiatan. Ditengah pandemi seperti ini, yang membatasi adanya kontak secara langsung dengan orang lain, mengurangi kerumunan, dan segala sesuatu di sarankan untuk dilakukan secara virtual menjadi tantangan tersendiri bagi generasi milenial. Mereka harus berpikir lebih keras untuk mengadakan kegiatan peringatan maulid nabi yang biasanya digelar secara langsung dan melibatkan banyak orang, sekarang harus dilaksanakan dengan membatasi orang.

Generasi milenial melakukan inisiatif mereka dengan mengadakan pengajian secara virtual dan lomba peringatan maulid nabi juga secara virtual. Lomba yang digelar secara virtual tersebut dilakukan dari rumah masing-masing. Peserta lomba melakukan perlombaan dari rumah masing-masing, lalu penjurian juga dilakukan dari rumah masing-masing. Sedangkan untuk pengajian yang biasanya dilakukan secara akbar dan melibatkan orang banyak, kini juga harus dilakukan secara virtual. Sehingga narasumber dalam menyampaikan materi dilakukan dari rumah beliau masing-masing lalu jamaah berada di kelas meeting melalui aplikasi zoom atau google meet. Walaupun melalui virtual, tapi tetap saja tidak mengurangi rasa semangat dan cinta kita terhadap Rasulullah SAW.

Segala sesuatu pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Berbagai kegiatan yang dilakukan oleh generasi milenial dalam peringatan maulid nabi secara virtual mungkin akan terdapat beberapa kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya yaitu cangkupan kegiatan semakin luas, karena secara virtual jadi semua orang dimanapun tempatnya dapat berpartisipasi. Namun kekurangannya yaitu tidak dapat tatap muka dan berkontak secara langsung,sehingga sedikit menurunkan semangat peserta atau jamaah dalam mengikuti kegiatan, selain itu juga terbatas oleh signal disetiap daerah, sehingga yang mengalami gangguan signal juga akan sedikit terkendala. Walaupun seperti itu, generasi milenial masih tetap dapat menyambut maulid nabi dengan penuh semangat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun