Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Bias Cahaya Bahtera (3)

16 Oktober 2020   07:35 Diperbarui: 4 Juli 2021   16:28 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku mulai jengah. Mas Rizal seperti menyepelekan hal yang bagiku cukup menyakitkan.

"Terus kenapa pakai makan berdua sama Dek Reny?" aku mulai merajuk.

"Hahaha..." Mas Rizal malah tertawa. Dia menatapku jenaka, sambil mengacak rambutku.

"Cemburu,yaaa?" Mas Rizal semakin gemas menciumi pipiku.

"Enggak..!" jawabku sebal.

"Aku cuma ingin membuatmu cemburu. Jadi istri kok tidak pernah cemburu. Menyebalkan, tahu..!"

Aku ingin membalas perkataan Mas Rizal, tapi dia sudah mengunci mulutku dalam gelora yang lebih intens. 

Mencumbu dalam kelembutan asmara yang membahana.

Sepasang cicak berkejaran.

 Angin malam menghembuskan kidung asmaradana. 

Bunga-bunga di taman menebar wangi gairah halal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun