Mohon tunggu...
isna Jamila
isna Jamila Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mahasiswa KKN UNNES Lestarikan Permainan Tradisional melalui "GURUDOTRA"

13 November 2019   11:15 Diperbarui: 13 November 2019   11:16 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) UNNES (Universitas Negeri Semarang) yang berlokasi di Desa Ambokulon, Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang ajak anak-anak lestarikan permainan tradisional melalui program Guyub rukun dolanan tradisional (Gurudotra).

Program kerja Gurudotra merupakan upanya mahasiswa KKN UNNES untuk menghidupkan kembali permainan tradisional yang sudah jarang dimainkan sekaligus mengguyubkan hubungan antar anak-anak Desa Ambokulon yang saat ini mulai terkikis oleh gawai dan game online mereka yang lebih menarik.

Program kegiatan gurudotra terdiri atas bermain bersama mahasiswa KKN setiap hari Minggu dan pada puncaknya adalah Festival Gurudotra. Kegiatan ini berlangsung selama 4 minggu yang dimulai pada 13 Oktober -- 3 November 2019. Setiap minggu mahasiswa KKN ajak anak-anak bermain bersama berbagai permainan tradisional seperti egrang, bakiak, congklak, lompat tali, engklek, sepakbola, dan sebagainya. 

Selain bermain anak-anak dapat belajar nilai-nilai yang terkandung dalam permainan tradisional tersebut seperti kerjasama, kekompakan, kreativitas, dan lain-lain. Kegiatan ini mendapat sambutan yang baik dari anak-anak yang dapat dilihat dari antusiasme anak-anak dalam mengikuti kegiatan ini dimana setiap minggu jumlah anak-anak yang mengikuti kegiatan semakin bertambah dari minggu sebelumnya.

Puncaknya diadakan festival Gurudotra pada 3 November 2019  yang melombakan berbagai permainan tradisional tersebut. Permainan yang dilombakan adalah egrang bathok, congklak, lompat tali, bakiak, sepak bola, dan kasti. festival ini bertujuan untuk lebih meningkatkan minat anak-anak terhadap permainan tradisional. Pada festival ini anak-anak mengikuti lomba sesuai dengan pilihannya masing-masing. Setiap permainan yang dilombakan diambil beberapa juara untuk mengapresiasi partisipasi anak-anak. Melalui kegiatan ini diharapkan anak-anak dapat meningkatkan kecintaan mereka terhadap permainan tradisional nusantara.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun