Mohon tunggu...
Ismawan Amir
Ismawan Amir Mohon Tunggu... Konsultan - Brand and Digital Marketing Strategist

Co - Founder Desa Institute - Entrepreneur - Berbagi - Bermanfaat - Berkarya- Berdaya- Perindu Surga

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Ide Besar, Penolakan Berkonspirasi

17 Desember 2017   20:11 Diperbarui: 17 Desember 2017   20:32 633
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gagasan besar yang mampu mengubah peradaban dunia adalah islam. Rasulullah SAW sebagai pembawa risalah ini diawal dakwah sangat kesulitan. Pada fase awal di Mekkah tidak mudah mengedukasi, mengajak masyarakat. Gagasan besar yang ia ingin sampaikan ditolak. Bahkan mereka para penentang Rasul mengkampanyekan Muhammad SAW gila, Tukang Sihir, Pendusta, Dukun.

Perjalanan dakwah untuk membebaskan umat islam dari ketertindasan, penjajahan dan kezaliman penguasa teramat berat. Tidak mudah. Rasulullah menghadapi cobaan yang datang silih berganti. Termasuk keluarganya. Risalah itupun ditolak dan dianggap satu kebodohan dan penghancuran ajaran leluhur. Dalam perjalanan panjang itu, Orang-orang mulai mengikuti Rasulullah hingga kemudian mereka hijrah ke Madinah.

Kisah sebuah perjuangan Nabi Nuh harus selalu diceritakan pada anak-anak zaman now. Dulu, ada Nabi yang diminta oleh Allah membuat kapal. Namun usahanya itu diolok-olok oleh kaumnya. Bahkan istri dan anaknya sendiri. Membuat Kapal di atas gunung, ejekan datang silih berganti. Dianggap gila karena kapalnya jauh dari air.
Meskipun dihina, dicaci dan jatuh pada titik terendah. Dengan sabar Nuh terus mengerjakan kapalnya siang malam. Hingga kemudian hujan turun 40 hari, lalu banjir datang dan hanya kapal itu yang selamat.  Saat ada niat untuk memulai sesuatu yang besar. Maka yakin dan percayalah semesta akan bertarung, berkonspirasi berupaya menggagalkan usaha itu. Di satu sisi semeste juga akan mendukung. Tapi konspirasi agar gagal akan lebih besar. Alasannya sederhanya, segala yang sulit dan besar ada rahasia yang hebat.

Kisah salah satu sutradara Hollywod, George Lucas yang berjuang menciptakan film Star Wars. Film yang futurustik itu dianggap film tak berbobot. Tak ada yang mau mendanai. Bahkan hanya sekadar membaca naskah pun tak ada. Filmnya jelek, cocok hanya untuk anak kecil dan tak bisa datangkan penonton. Lalu ia mulai berjuang sendiri, jalan pedang ia lalui untuk mewujudkan mimpinya. Future frame yang ia bayangkan tak mampu ditangkap banyak orang. Karena dana tak cukup mereka memakai tools rongsokan dan bekerja tanpa gaji. Pun banyak yang berfikir bahwa sia-sia film ini dibuat. Hasilnya akan gagal. Bagaimanapun diolah sedemikian rupa. Tetap gagal. Begitu prediksi orang-orang. Namun, Lucas tetap sabar, berjalan pelan, dan terus berusaha yakinkan gagasan besar yg ia punya.

Tahun 1977, awal mula film itu diputar, hanya 35 theater yang mau terima. Tapi berkembang dan berhasil menjadi salah satu film terbaik di dunia. Pada pemutaran pertama itu, pihak Star Wars mendapat keuntungan 8,4 T, jauh melesat yang menggembirakan tim produksi. Dan selama lima kali produksi mampu merajai Box Office. Film Star Wars seri tujuh yang diputar 2015 lalu meraup keuntungan 27,2 T. Lalu, Star Wars pecahkan rekor Box Office sepanjang masa.

Begitulah kisah sebuah gagasan besar yang tidak dianggap. Mereka mampu mengangkat palu terberat di dunia milik Thor. Belajar dari kisah itu, ide atau gagasan yang saat ini diremehkan orang bisa jadi menjadi jalan kesuksesan di masa depan. Banyak ide bisnis yang dulu dianggap sampah kemudian jadi besar dan sejahterakan manusia. Berada pada jalan kebenaran adalah kunci. ikutilah perintah Allah. Maka keselamatan akan selalau ada, begitu kata ustad di setiap pengajian.

Semua orang yang mengikuti Nabi Nuh selamat. Siapa yang ikuti perintah Allah dan Rasulnya akan selamat. Berpegang teguh pada perintah Allah adalah kunci. Boleh jadi, saat kita baru berniat orang-orang akan tertawa dan anggap gagasan kita mustahil. Tapi yakin saja bahwa Allah akan jadi teman setia dalam perjalanan. Asalkan gagasan itu tidak berada pada jalur yang salah dan bertentangan dengan perintah Allah SWT. Sementara itu, apa yang hendak kita angkat, palu Thor atau sekadar sendok garpu

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun