Mohon tunggu...
risya
risya Mohon Tunggu... -

Aku iri melihat rajawali terbang

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Griya Asa Gelar Tes HIV/AIDS Sukarela dan Gula Darah Gratis

12 Juni 2013   11:34 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:09 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semarang- Dalam rangka memperingati Malam Renungan HIV/AIDS Nusantara (MRAN) Griya Asa PKBI kota Semarang pada Minggu (02/06) pagi menggelar pemeriksaan tes HIV/AIDS sukarela dan gula darah secara gratis. Kegiatan ini berlangsung bersamaan dengan car free day di kawasan Simpanglima Semarang.

Tes HIV/AIDS sukarela dan gula darah ini sengaja bertempat di depan masjid Baiturrahman Simpanglima Semarang. Agar menarik perhatian pengunjung car free day yang berjumlah ribuan.

“Pemeriksaan tes HIV/AIDS sukarela dan gula darah di kawasan simpanglima agar memudahkan masyarakat yang berjumlah ribuan ini dalam memeriksakan diri” Tutur dr. Yoga selaku direktur Griya Asa PKBI kota Semarang.

Selain menggelar tes HIV/AIDS sukarela dan gula darah secara gratis. Aktivis Griya Asa juga mensosialisasikan pentingnya pengetahuan tentang HIV/AIDS dengan memutari alun-alun simpanglima sambil membagi bunga dan selebaran tentang HIV/AIDS kepada pengunjung car free day.

Sedikitnya ratusan pengunjung car free day memadati stand yang digelar Griya asa. Sejumlah pengunjung tampak antusias memeriksakan diri. “Mengikuti tes HIV/AIDS dan tes gula darah secara gratis dalam car free day adalah pengalaman unik. Ditengah udara pagi yang masih segar” Ujar Yani, salah seorang pengunjung car free day.

Rencananya, pada malam harinya. Griya Asa akan mengundang sejumlah elemen masyarakat baik dari LSM maupun mahasiswa. Untuk memperingati MRAN dengan khidmat di resosialisasi Argorejo atau Sunan Kuning.

Sebagai catatan, berdasarkan penemuan sampai pada September 2012. Jawa tengah menduduki peringkat nomor 6 dalam kasus HIV/AIDS di Indonesia. Dan Semarang memperoleh peringkat pertama di Jawa Tengah dengan penemuan 110 kasus di tahun 2012. (Ris/GA)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun