Mohon tunggu...
Isaro Tarabhalaga
Isaro Tarabhalaga Mohon Tunggu... -

Hidup itu adalah Perjuangan.... tapi bukan berjuang dengan jalan mencuri .... ataupun Korupsi...

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Kuliner Indonesia Raja Ampat di Papua Dalam Tayangan TV Australia

21 Juli 2018   14:06 Diperbarui: 21 Juli 2018   14:40 526
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wisata. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sekitar tiga  hari lalu kami menengok salah satu warga Indonesia yang sedang sakit berat Flu  di rumahnya, karena beliau yang sudah menjelang tua itu, berkali-kali mengirim SMS, menanyakan  kapan kami bisa datang ke rumahnya.  Seperti biasa sambil minum teh hangat - yang kebetulan hujan sudah beberapa hari dengan udara yang sangat dingin sekali, kami mengobrol, ngalor ngidul  tentang keadaan Hari Raya di Indonesia sambil melihat tayangan salah satu stasiun TV Australia - lupa Channel nya (?).

Kami tertarik sekali dengan tayangan daerah Raja Ampat di Papua tsb, karena cukup Indah dan Bagus untuk yang punya Hobby Diving (Menyelam), sebab keadaan Alam nya juga masih  Nature - Murni !  Modal  yag cukup baik untuk Industri Parawisata di daerah Papua.  Hanya tinggal melatih penduduk lokal yang tinggal disekitarnya.  Mungkin bisa belajar dari  Bali ataupun  Bunakeng - Menado, daerah Diving yang cukup dikenal di Indonesia juga Dunia.

Tayangan ini sepertinya dibuat oleh Warga Australia yang sudah sering ke daerah tsb yang juga mungkin punya bisnis Katering, karena pembawa acaranya seorang Pria Bule dan seorang wanita muda China (mungkin China Indonesia)..it does not matter for me!  Yang penting mereka bisa mempromosikan Papua yang harus kita bantu  demi perekonomian daerahnya, agar bisa berdiri sendiri seperti hal nya daerah Pulau Bali, yang bisa cari duit dari bisnis  Parawisata..

Anyway, kedua orang muda tsb berpromosi dari mulai  Diving/Menyelam  ke beberapa lokasi,  menikmati makanan daerah yang dibuat oleh Mamak-mamak daerah Raja Ampat Papua, dan umumnya adalah masakan Ikan Laut setempat. Waw.. rupanya Mama-mamak tsb sudah pada pintar masak tak jauh dari orang di daerah Jawa jadul.   Kunyit, cabe, garam dsb yang dijadikan sebagai bumbu masakan ikan tsb, ini semuanya ditayangkan dalam pembuatan masakan Ikan Laut tsb.

Yang tidak kalah menariknya, mugkin ini  pada hari berikutya, dibuat perlombaan masak antara mamak-mamak tsb dengan memakai Apron ada sekitar 10-12 orang mengulek bumbu masakan ikan tsb di ulekan batu di atas meja dan berderet di sebuah pondok kecil  bambu dengan bertuliskan "Kuliner Indonesia" pada Apron berwarna putih tsb, tak jauh beda dengan Demo masak yang biasa diselenggarakan oleh TV Swasta Indonesia, bedanya cuman di adakan di tempat terbuka dan mamak-mamak  cuma dengan berpakaian rapih bersih seadanya, peralatan masakpun alamiah, kan yang terpenting itu adalah Rasanya.. yang bisa mengundang selera makan para turis yang datang ke Raja Ampat, karena jauh dari kota.  

Hal ini mengingatkan kami pada awal tahu 1990-an di daerah Pantai Carita Labuan Pandeglang, dimana penduduk setempat pada menawarkan masakan ikan atau udang laut, kepada para turis asing yang tinggal di Pondok Krakatau (sebelum dibeli Lippo), direct bisnis! dari pembatas pagar pondok,  mereka berteriak menawarkan masakan "Tuan mau pesan masakan Udang dengan Nasi"  dsb.  Ternyata teman2 cross country Bule yang sudah terbiasa ke  Pantai Carita sudah pada punya langganan.

Kami sendiri awam saat itu, kalau lapar ya makan di warung makan yang jualan di sekitarnya, bila tidak membawa bekal makanan sendiri, maklum belum banyak warung makan.

Nah suatu saat ketika kami coba mencicipi masakan udangnya dengan Nasi putih yang masih hangat dari pesanan Alm Christian-Bule Perancis (suaminya teman) wahh memang enak sekali tidak perlu banyak lawuh paling lalaban dan sambal, sudah cukup! Nah jika anda ke daerah Pantai Carita... kayaknya sekarang masih ada penduduk lokal yang masih menawarkan masakan tsb, bisa Anda mencobanya ... cukup enak, yummi! Anggaplah menolong perekonomian  mereka, daripada mereka harus bekerja cari nafkah ke kota besar.

Kembali ke daerah Raja Ampat, kami cuman berpikir .. baik juga kedua orang muda itu, sudah  mempromosikan daerah Raja Ampat yang Indah Pantainya dengan Kuliner Indonesia - masakan traditional setempat, yang tidak kalah enaknya dari masakan yang ada dikota besar. Kemudian mereka  juga tayangkan di Stasiun TV Australia, ini sama dengan membantu perekonomian daerah Papua. Thanks Mates for promoting Raja Ampat !  Untung Pak Jokowi sudah bikin Bandara International dan jalan -jalan baru  disana !

Alhamdulillah, bisa membantu  saudara-saudara  yang masih terbelakang dan sangat Awam tentang Parawisata ... Secercah Cahaya buat Bangsa Papua!

Australia Barat

21 Juli 2018

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun