Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Suporter Jepang Ambil Sampah, Suporter Garuda Paling Meriah

18 November 2024   07:28 Diperbarui: 18 November 2024   08:39 480
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendukung timnas Jepang bersih-bersih|dok. AP Photo/Eugene Hoshiko

Laga Timnas Indonesia versus Jepang telah berakhir dengan kekalahan telak skuad Garuda 0-4. Tentu kita kecewa, meskipun sebelumnya secara realistis sudah mengakui keunggulan Jepang.

Hanya saja, karena rasa kecintaan yang begitu besar, kita menyuarakan bahwa Timnas Indonesia akan mampu mengimbangi Jepang, bahkan bukan mustahil meraih kemenangan.

Yang sudah, ya sudahlah. Jadikan sebagai bahan evaluasi agar para laga berikutnya, Selasa (19/11/2024), Indonesia mampu memetik kemenangan melawan Arab Saudi.

Tapi, ada sisi lain yang menarik dari laga Indonesia melawan Jepang, Jumat (15/11/2024) yang lalu. Yakni soal luar biasanya aksi suporter kedua tim. 

Pendukung Jepang, yang sebagian besar merupakan komunitas Jepang yang tinggal di Jabodetabek ditambah mereka yang datang dari negeri matahari terbit itu, membawa kantong plastik besar berwarna biru.

Ternyata, kantong itu berfungsi ganda. Ketika laga berlangsung, semuanya serentak mengangkat kantong untuk menunjukkan dukungannya pada Tim Samurai Biru.

Nah, yang mendapat pujian dari banyak pihak, setelah laga usai, semua pendukung Jepang mengambil sampah di sekitar mereka dan memasukkan ke kantong tersebut.

Inilah perilaku yang pantas ditiru oleh suporter Indonesia, yakni rasa tanggung jawab untuk membersihkan sampah. Ini memang budaya yang tak bisa dibentuk dalam satu malam.

Di Jepang, orang yang makan di restoran pun sudah terbiasa beres2 sampah dari apa yang dikonsumsinya, sehingga tak perlu dibersihkan oleh cleaning service.

Pendukung Indonesia juga dipuji oleh media asing, tapi bukan soal perilaku mereka membersihkan tribun penonton dari sampah yang berserakan. Karena ini belum menjadi budaya masyarakat kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun