Tentu banyak yang sudah familiar dengan kalimat ini " liburan membantumu menemukan diri sendiri". Yap, liburan membantu untuk menemukan diri sendiri dan menemukan ide hal yang akan dilakukan ke depan. Dengan liburan sejenak, kita belajar bahwa senang dan sedih adalah fase hidup yang harus dilalui.Â
2. Belajar Menerima KeadaanÂ
Menerima keadaan hidup yang tak sesuai ekpretasi bisa membuat perasaan lega. Setidaknya ketika belajar menerima keadaan bisa membuat rasa sedih sedikit berkurang. Belajar menerima keadaan artinya belajar bahwa hidup memang mengalami dua fase, fase senang dan sedih. Sekeras apapun cobaan yang datang, badai pasti berlalu.Â
3. Unfollow Semua Hal yang ToksikÂ
Tak apa-apa jika ingin meninggalkan hal-hal yang berbau toksik. Tak hanya fisik, asupan makanan bagi mental juga perlu. Salah satunya adalah menghindari dari orang atau hal yang berpotensi toksik. Mental yang sehat mendukung banyak seseorang untuk bangkit dari kesedihan yang melanda.Â
4. Ujian adalah Cara untuk Naik Kelas di Universitas KehidupanÂ
Daniel Mananta dalam channel YouTube pernah berkata " seseorang yang ingin naik kelas dalam hidupnya harus diuji, ibarat sekolah jika ingin naik tingkat maka harus melewati ujian. Setelah ujian terlewati dengan sukses akan ada reward yang diperoleh". Reward tersebut bisa saja rasa bahagia yang akan datang.Â
Jadi ketika rasa sedih hinggap, anggap saja akan berlalu dan setelah itu bahagia akan datang. Hidup hanya soal bertahan dan menikmatinya dengan cara yang berbeda-beda tiap individu.Â