Diawali dengan batuk pilek dan demam ... seisi rumah, akhirnya dilakukan PCR  tg 18 Juli 21  hasil nya 1 rumah  yang terdiri dari anak dan mantu  adalah positifÂ
Dengan ikhlas namun tetap semangat  kita melakukan ISOMAN dan LockDown karena usia eyang 96 tahun.
Perjalanan hati demi hari dilalui dengan keyakinan bahwa ketika kita ikhlas menerima apa yang Tuhan inginkan terhadap hidup kita, maka Tuhan akan menyertakan kemudahan-kemudahan dari segala penjuru pintu
Menjalani isoman selama 20 hari adalah waktu yang dijalani dalam pemulihan ...Â
Janji Tuhan terhadap hambaNYA yang selalu ikhlas dan bersyukur Tuhan tunjukkan .. ketika semua begitu tiba-tiba , persiapan untuk menunjang kehidupan dari kebutuhan sehari-hari dan obat tidak pernah terlintas ... tapi semua itu tidak pernah kami khawatirkan. Karena begitu banyak tangan-tangan kebaikan yang Tuhan kirimkan dari obat-obatan dan vitamin, herbal, tabung Oxy, APD bahkan sampai kebutuhan hidup begitu melimpah. Â Alhamdulillah dalam kondisi demikian kami tetap bisa menjadi saluran berkat kebaikan untuk orang lain dengan membagi kepada orang lain dari berlimpahnya yang kami terima
20 hari masa isoman bukanlah hari-hari yang bisa dikatakan aman  karena sejak dinyatakan Positif Saturasi kisaran 84 - 89  dan berbagai saran untuk membawa eyang masuk RS  .tapi karena kondisi saat itu memang luar biasa status Covid di RS , diputuskan kami tetap melakukan  ISOMAN apalagi melihat kondisi jumlah pasien di masa itu, semua full ...Â
Dari masa kritis, dengan keyakinan penuh, selain kami sudah vaksin lengkap,.. kami percaya Tuhan ada bersama kami sehingga kami bisa bersabar menjalani semua dengan ikhlas dan penuh syukur... dan tanggal 10 Agustus 2021 setelah 20 hari Isoman kami melakukan PCR kembali dan Alhamdullilah hasil nya NEGATIVE Â dan kami bisa beraktivitas kembali dalam batas tetap PROKES
Terimakasih untuk kasih NYA yang begitu besar .. tidak ada yang tidak memberi pembelajaran.. Â Sehingga kita percaya di setiap peristiwa pasti ada kebaikan..."
Apa yang membuat Pak Sardal sembuh dari Covid-19 di usianya yang sangat rentan, kiranya sudah cukup jelas diuraikan oleh Mbak Theresia putrinya, ya.
Setelah sembuh dan pulih kembali keceriaan dan senyuman Pak Sardal, sungguh membuat keluarga dan sahabat-sahabatnya sangat bersyukur.