#1
Saat ini kulihat jam ditangan ku sudah menunjukan pukul 7 malam, namun mata ini sudah sangat lelah sekali, seakan-akan mata ini berontak, protes  karena sudah seharian bekerja keras menatap warna-warni layar komputer untuk membuat desain gambar yang sudah berkali-kali berubah konsepnya sejak pagi tadi, beginlah hidup jadi artisan design grafis, keluh ku dalam hati.
"gue cuss ya guys" sahut ku kepada rekan-rekan di kantor
"ya.. take care ya" jawab mereka kepada ku.
langsung matikan laptop yang sejak pagi tadi menemaniku berkutat dengan hiruk pikuknya kesibukan mengolah data, dan aku pun teringat oleh sesuatu, hari ini adalah ulang tahun si bungsu.
Si bungsu adalah panggilan akrab ku untuk Rania, dia dari rumah yatim yang sering aku sambangi, setiap seminggu sekali aku pergi kesana untuk menghibur mereka dengan keahlian ku dalam bermusik.
"hi."
panggil ku lewat telepon, saat ku telepon petugas yang menjadi operator di rumah yatim itu.
"hallo.. ini kak Andre ya"Â
jawab Lita dari balik meja administrasi rumah itu.
"iya, si bungsu udah tidur?"Â