Mohon tunggu...
Iqbal maulanairwan
Iqbal maulanairwan Mohon Tunggu... Hobi foto dan video

Iqbal maulana irwan siregar UINSU Fakultas ilmu sosial Jurusan ilmu komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Apa Itu Foto Jurnalistik

17 Agustus 2020   02:53 Diperbarui: 17 Agustus 2020   02:53 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel


Apa itu foto jurnalistik?
Foto jurnalistik adalah sebuah bentuk dari jurnalisme yang menggunakan gambar-gambar dalam rangka mengabarkan sebuah berita.

secara sederhana foto jurnalistik adalah foto yang memuat informasi yang di sajikan untuk pembaca atau audiens,informasi yang disajikan juga harus memuat fakta, sesuatu yang menarik dan info yang penting.

foto jurnalistik juga bisa dikatakan alat terbaik untuk melaporkan peristiwa atau kejadian, karena foto jurnalistik bisa di konsumsi khalayak umum, dan di era digital ini kita bisa melihat foto jurnalistik di web, smartphone ,protal berita dan semua yang terhubung ke jaringan internet dan kita juga bisa melihat nya di dalam bentuk tercetak seperti koran, majalah.

Foto jurnalistik identik dengan caption atau penjelasan dari sebuah foto, dari caption kita bisa mengetahui apa yang tidak terlihat dari sebuah foto caption bisa menceritakan isi dari sebuah foto secara lengkap. 

Jurnalis foto juga bisa dikatakan pemburu peristiwa, setiap ada peristiwa besar seperti bencana, pemilu, peperangan, dan lainya seorang jurnalis harus mendapatkan info dan foto yang menarik untuk dijadikan bahan informasi atau berita.


Foto jurnalistik biasa dibagi tiga yaitu foto berita spot (spot news), foto berita umum (general news) dan foto esai. Foto spot biasa foto berita yang dibuat tidak terduga seperti kejadian bencana alam, penembakan kepala negara, terorisme dan berita berita lain yang akan membuat foto ini dipasang di halaman muka surat kabar.


Foto berita umum merupakan foto berita yang merekam kejadian yang sudah bisa dipresiksi seperti pelantinkan presiden, upacara bendera kemerdekaan RI, pembukaan sidang MPR dan berita-berita lain yang terjadwal dan dianggap punya nilai berita.


Sedangkan yang terakhir adalah foto esei yaitu foto yang dibuat berupa rangkaian kejadian yang menceritakan suatu peristiwa. Ada pendapat bawah foto esei bukan monopoli para jurnalitik, foto ulang tahun, foto perkawinan, termasuk dokumentasi foto esei tetapi tidak mempunyai nilai jual pada surat kabar atau media.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun