Waduk Bajulmati, Raja Ampatnya Banyuwangi

Journey of Banyuwangi Part II

Nah, di blog sebelumnya penulis sudah menuliskan tentang Taman Nasional Baluran. Tidak jauh-jauh dari Baluran ternyata terdapat destination yang tak kalah mencuri hati aku. Dan kali ini destination ini serasa spot yang ada di Raja Ampat-Papua. Siapa sih yang tak ingin ke Raja Ampat yang menjadi salah satunya surga dunia. Banyak diburu oleh wisatawan asing maupun lokal, dan harus menyiapkan budget yang tak sedikit. Tapi tenang sajalah, untuk liburan dengan suasana menyerupai Raja Ampat dengan low budget kita bisa menikmati Waduk Bajulmati. 

Lokasinya sediri tak jauh dari Taman Nasional Baluran, ke arah jalan Situbondo cukup tempuh perjalanan sekitar 4 Km. Jika dari arah Banyuwangi sebelah kiri jalan. Langsung saja masuk, hanya bayar 5000 untuk parkir dan 2500/orang untuk tiket masuknya. Murah meriah bukan, dengan suasana ala-ala sosialita. 

Kita bisa mengendarai motor atau mobil, jalanannya indah banget. Mungkin kalau dari kalian pernah datang ke Pantai Pandawa Bali... Nah seperti itu jalanannya. Benar-benar keren dan cocok untuk sekedar weekend ataupun melepas lelah setelah menempuh perjalanan panjang. Ketika penulis kesana, masih dalam proses perbaikan. Walaupun begitu area yang luas dan pemadangannya yang indah membuat kita lupa dengan beban sesaat. 

Waduk Bajulmati ini berfungsi untuk mengaliri lahan pertanian di dua kabupaten, dengan menelan biaya yang tidak sedikit. Dan rencananya Waduk Bajulmati ini akan digunakan sebagai obyek wisata. Sehingga mulai sekarang perbaikan mulai perbaikan telah dilakukan untuk menarik minat wisatawan lokal maupun luar agar lebih mengenal dengan Waduk Bajulmati. Seperti akan di bangun flying fox, atv, dan banyak lainnya. 

Akan tetapi ketika punulis kesana, memang belum terealisasi, semuanya masih wacana. Tapi semoga aja bisa terealisasikan sehingga pengunjung Waduk Bajulmati bisa menikmati panorama indahnya Waduk Bajulmati yang biasa disebut Raja Ampat KW, serta ada bisa memanjakan diri dengan wahana-wahana yang ada di Waduk Bajulmati. Walaupun ketika itu wahana-wahana yang masih wacana itu belum direalisasikan, tapi penulis cukup puas dengan menikmati panorama di sore fengan semilir angin diatas bukit. Menambah hasrat ingin berlama-lama disana. Memang tidak disarankan kalau kesana siang hari, karena panas banget. 

Jadi buat kalian yang berwisata ke Taman Nasional Baluran ataupun hanya sekedar melintasi jalanan antara Banyuwangi-Situbondo, maka sempatkanlah untuk mampir ke Waduk Bajulmati.Dijamin takkan menyesal untuk mampir ke Waduk Bajulmati. 

So, siapkan diri kalian untuk mengisi liburan weekend kalian. Yuk....kapan lagi bisa menikmati liburan murah serasa sosialita. hahhahha