Mohon tunggu...
Intan Anugrah Yunitasari
Intan Anugrah Yunitasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Jember

Doing better

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Meningkatkan Keterampilan Siswa Dalam Penggunaan Media Belajar Daring

31 Agustus 2021   16:01 Diperbarui: 31 Agustus 2021   16:04 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penggunaan Aplikasi Zoom pada siswa (DokPri)

Sebagai salah satu Perguruan Tinggi Negeri, Universitas Jember membutuhkan kegiatan yang dapat meningkatkan keterampilan mahasiswa melalui bidang IPTEK serta dapat meningkatkan kesadaran dan semangat pengabdian masyarakat. Kuliah Kerja Nyata (KKN) memiliki tujuan utama dimana mahasiswa dapat memberikan pengalaman pengabdian dan pemberdayaan masyarakat. 

Pengalaman ini dapat menjadi bentuk partisipasi mahasiswa dalam masyarakat yang dapat memberikan manfaat. Mengingat situasi pandemi Covid-19 saat ini yang mengharuskan adanya physical distancing, membuat Universitas Jember menyelenggarakan KKN dengan model Back to Village yang dilakukan secara mandiri dimana kegiatannya dapat diakses langsung melalui laman sd.unej.ac.id . Model KKN Back to Village ini diharapkan dapat membantu mengidentifikasi dan menangani permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat berdasarkan lokasi domisilinya.

Intan Anugrah Yunitasari, mahasiswa KKN BTV 3 UNEJ dengan DPL Bekti Palupi, S.T., M.Eng., melaksanakan KKN di Desa Curahpetung, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang untuk membantu menyelesaikan permasalahan yang muncul di desa akibat dampak pandemi Covid-19 yang mempengaruhi segala aspek kehidupan. Intan Anugrah Yunitasari memilih tematik "Program Literasi Desa Pada Masa Pandemi Covid-19" dengan harapan dapat membantu mengatasi dampak kebijakan belajar sendiri pada siswa dengan turut terlibat dalam mengoptimalkan kualitas pendidikan siswa di tengah pandemi saat ini.

Kebijakan pemerintah dalam bidang pendidikan selama pandemi Covid-19 saat ini yaitu dengan dilaksanakannya pembelajaran daring atau online. Hal ini turut menimbulkan berbagai persoalan yang dihadapi baik dari sisi orangtua maupun siswa dalam prosesnya belajar. "Anak jadi kurang semangat belajar dan malah main hp terus. Saya mau ngajari tapi ya kurang paham materi yang dikasih gurunya", ujar Lely, salah satu orangtua siswa sasaran KKN kali ini.

Kurangnya semangat belajar dan memahami materi yang diberikan secara online serta kurangnya pemahaman dalam teknologi belajar online menjadi beberapa contoh permasalahan konkret yang dialami oleh para siswa sasaran. Permasalahan dalam penerapan teknologi pembelajaran online adalah dimana siswa belum sepenuhnya memahami dan dapat mempraktekkan media tersebut. Pelatihan dan pendampingan secara langsung kepada siswa perlu dilakukan sebagai upaya yang dapat menunjang pemahaman serta meningkatkan keterampilan siswa terhadap beberapa media pembelajaran daring yang dapat digunakan saat ini.

Objek yang menjadi sasaran program KKN BTV 3 UNEJ di Desa Curahpetung ini adalah empat siswa SDN Curahpetung 1 yang bernama Bilqis, Icha, Anisa, dan Silvi. Pemberian edukasi dan pendampingan belajar ini disesuaikan dengan permasalahan siswa sasaran dalam belajar dari rumah yang hanya menggunakan WhatsApp Group sebagai media pemberian materi dan soal.

Pendampingan pengaplikasian Zoom pada siswa (DokPri)
Pendampingan pengaplikasian Zoom pada siswa (DokPri)

Melalui edukasi dan pendampingan penggunaan aplikasi Zoom, diharapkan siswa sasaran dapat mengenal dan memahami pengaplikasian fitur-fitur pada aplikasi Zoom sehingga apabila kegiatan belajar sudah mengharuskan dengan Zoom, siswa sasaran tidak lagi kebingungan akan penggunaan aplikasi tersebut. Selain itu, pada kegiatan KKN ini siswa sasaran juga dapat belajar bersama serta berdiskusi mengenai tugas-tugas sekolah yang masih belum dapat dipahami. Adanya tanya jawab secara langsung diharapkan dapat mengurangi kebingungan dan meningkatakan pemahaman siswa dalam materi yang diberikan sebelumnya.

Pengenalan dan pendampingan penggunaan aplikasi belajar online lainnya seperti Zenius, Rumah Belajar, dan Quizizz juga diberikan sebagai edukasi beberapa aplikasi belajar yang dapat diakses siswa dalam proses belajarnya di rumah. Edukasi beberapa media belajar online dari rumah ini diharapkan dapat diterapkan dalam kegiatan belajar siswa, sehingga dapat menumbuhkan minat belajar serta membantu siswa dalam memahami materi sekolah. Adanya kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam pengaplikasian beberapa aplikasi belajar online, serta dapat membantu orangtua dalam memaksimalkan belajar anak di masa pandemi saat ini.

Edukasi Penggunaan Aplikasi Zenius (DokPri)
Edukasi Penggunaan Aplikasi Zenius (DokPri)
HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun