Pada kesempatan kali ini kita akan mempelajari salah satu jenis huruf yaitu huruf vokal. Nah apa sih yang dimaksud huruf vokal itu dan apa saja contoh-contohnya? Yuk kita pelajari bersama.
B. Huruf Vokal
Huruf vokal adalah huruf yang melambangkan vokal dalam bahasa Indonesia yang terdiri atas a, i, u, e, o. Selain itu juga bisa diartikan huruf yang menciptakan bunyi dalam suatu kata.
Jadi seperti ini, huruf alfabet itu terdiri atas 26 huruf. 5 huruf merupakan huruf vokal, dan 21 lainnya merupakan huruf konsonan. Selain itu ada juga diftong, gabungan huruf vokal, dan gabungan huruf konsonan.
Contoh Huruf Vokal
Dalam bahasa Indonesia, huruf vokal adalah 5, yaitu A, I, U, E, dan O. Huruf kelima ini disebut sebagai huruf hidup karena mampu menghidupkan bunyi bahasa atau menghidupkan huruf mati. Misalnya coba rangkaikan huruf mati, misalnya C, dengan huruf mati lainnya, misalnya B atau K. Gabungan beberapa huruf mati ini tidak akan menimbulkan bunyi. Akan tetapi, jika huruf tersebut dirangkaikan dengan huruf vokal, maka akan tercipta bunyi bahasa, contohnya BA, BI, BU, BE, BO.
Fungsi Huruf Vokal
Dapat diketahui fungsi dari huruf vokal, yaitu menghidupkan bunyi. Selain itu, huruf vokal juga sangat penting untuk memberikan makna bagi rangkaian sebuah kalimat. Kalimat yang dirangkai dengan huruf hidup akan menghasilkan arti dan mudah dipahami.
Dan kesempatan kali ini kita akan mempelajari salah satu jenis huruf yaitu huruf miring . Nah apa sih yang dimaksud huruf miring itu dan apa saja contoh-contohnya? Yuk kita pelajari bersama.
C. Huruf Miring
Huruf miring merupakan huruf yang dicetak atau dibuat miring. Huruf miring ini biasanya digunakan dalam penulisan nama buku, surat kabar, atau majalah.
Huruf miring berfungsi untuk memberikan penekanan atau penegasan pada sebuah kata. Selain untuk penulisan buku atau media cetak lainnya, huruf miring juga digunakan untuk menunjukkan kata atau istilah bahasa asing.
Ada beberapa contoh penggunaan huruf miring, diantaranya yaitu:
1. Huruf miring dipakai buat menuliskan daftar pustaka dalam sebuah karya ilmiah.
Contohnya :
Pramswari, Lungguh Puri.2011."Pemakaian Huruf, Pemakaian Huruf Kapital dan Pemakaian Huruf Miring Pada Bahasa Tulis."Â Bandar Lampung. Pustaka Bintang
2. Huruf miring dipakai buat menuliskan alamat website atau sebuah link dalam kalimat
Contohnya:
- Ingin memperluas jaringan internet  agar WiFi mampu menjangkau seluruh spot di dalam ruangan,https://www.google.com/amp/s/dewabiz.com/ini-7-cara-memperluas-jangkauan-wifi-paling-ampuh/amp/
-Buat mencari berbagai informasi yang mudah dan cepat www.google.com