Mohon tunggu...
informasi update
informasi update Mohon Tunggu... Jurnalis

Berkarya Tanpa Batas

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Bontang Raih Skor Tertinggi Indeks Inovasi Daerah se-Kaltim, BSKDN: Inovasi Bisa Datang dari Siapa Saja

30 Juli 2025   12:26 Diperbarui: 30 Juli 2025   12:26 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kemendagri, Yusharto Huntoyungo / Foto: Bayu Koosyadi 

Pemerintah Kota Bontang mencatatkan prestasi membanggakan dengan menempati peringkat teratas dalam Indeks Inovasi Daerah (IID) di Provinsi Kalimantan Timur.

Pencapaian ini mendapat apresiasi langsung dari Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kemendagri, Yusharto Huntoyungo, dalam sebuah forum virtual yang digelar Selasa (29/7/2025).

"Bontang menunjukkan bahwa inovasi tidak harus datang dari satu titik saja. Siapa pun bisa jadi penggeraknya---dari kepala daerah, anggota DPRD, perangkat daerah, ASN, sampai masyarakat," ujar Yusharto dalam kegiatan bertajuk Strategi Penguatan Kebijakan dan Sinergi Inovasi Daerah Kota Bontang, yang diselenggarakan dari Ruang Video Conference BSKDN.

Menurutnya, inovasi di pemerintahan bukan sekadar program atau proyek baru, tetapi pembaruan yang melekat dalam setiap aktivitas, dilakukan dengan pendekatan kreatif dan menjawab kebutuhan nyata.

Ia menekankan bahwa setiap inovasi harus membawa perubahan, manfaat langsung, tetap dalam koridor kewenangan, serta bisa direplikasi oleh daerah lain.

"Inovasi yang baik harus hemat biaya, efektif, tranparan, memperbaiki layanan, dan berpihak pada kepentingan masyarakat," jelasnya.

Yusharto juga menyoroti penyelenggaraan Bontang Innovation Award sebagai langkah konkret dalam menciptakan ruang inklusif bagi para inovator dari berbagai kalangan. Menurutnya, gerakan inovasi tidak boleh bersifat eksklusif, melainkan harus terbuka dan kolaboratif.

"Inovasi di Bontang telah memberi dampak yang dirasakan luas, tak hanya bagi pegawai internal, tapi juga menyentuh kehidupan masyarakat secara nyata," tambahnya.

Dalam forum itu, ia turut menekankan pentingnya pemanfaatan platform digital dalam tata kelola pemerintahan untuk mempercepat transformasi pelayanan publik.

Ia menilai kolaborasi Pemkot Bontang dengan perguruan tinggi telah menjadi elemen penting dalam menciptakan ekosistem inovasi yang berkesinambungan.

Capaian ini, menurut laporan BSKDN tahun 2024, didukung oleh peningkatan kualitas pelaporan serta pemerataan data inovasi yang disampaikan ke Kemendagri. Hal ini turut mendorong Kota Bontang mencapai skor tertinggi se-Kalimantan Timur.

"Selamat kepada seluruh jajaran Pemerintah Kota Bontang. Semoga semangat inovasi ini terus tumbuh dan melahirkan terobosan-terobosan baru ke depannya," tutup Yusharto.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun