Mohon tunggu...
Indra Hutapea
Indra Hutapea Mohon Tunggu... Blogger

yakinlah bahwa hidup ini indah

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Fiksi Itu Normal, Keadilan Itu Fakta

18 Mei 2025   22:13 Diperbarui: 18 Mei 2025   22:29 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG


Selamat malam...

Kita sering berkata: semua warga negara mempunyai hak yang sama. Tapi, coba kita jujur sebentar. Siapa yang benar-benar dianggap 'normal' di republik ini? Yang bisa berjalan cepat? Mendengar nyaring? Terlihat jelas? Maka disabilitas bukan soal tubuh yang kurang, tapi masyarakat yang kelebihan prasangka.

Negara ini terlalu sibuk memperdebatkan simbol-simbol moral, tapi abai membangun jalan yang bisa dilalui kursi roda. Kita terlalu rajin membuat peringatan hari disabilitas, tapi malas mengungkap diskriminasi yang sudah kebiasaan kita.

Yang buta bukan mereka yang kehilangan penglihatan, tapi mereka yang tidak melihat ketidakadilan. Yang tuli bukan yang tak bisa mendengar, tapi yang menolak mendengarkan suara minoritas.

Pendidikan inklusif? Slogan cuma-cuma. Akses pekerjaan? Masih jadi mimpi. Kesetaraan? Baru sebatas dokumen. Maka, saya ulang: normal itu fiksi sosial. Keadilan itu fakta moral. Kalau negara ini ingin disebut beradab, maka tidak diberikan belas kasihan, tapi memberi akses.

Disabilitas bukan beban bangsa. Ketidakpedulian kitalah beban sebenarnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun