Mohon tunggu...
Indonesia HijauID
Indonesia HijauID Mohon Tunggu... Freelancer - Publik

Indonesia Hijau

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Keren! Visi Menteri SYL Menyinkronkan Data Pertanian

30 November 2019   21:33 Diperbarui: 30 November 2019   21:43 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Data itu penting. Melalui sajian data, semua menjadi jelas kenyataannya. Data yang membentuk opini menjadi fakta valid. Data pula pemberangus hoaks yang menyesatkan.

Nah, data juga penting digunakan di bidang pertanian nasional. Ini menyoal hajat hidup masyarakat Indonesia. Jadi tolak ukur kegiatan kerja pertanian Indonesia. Sehingga tidak ada gejolak dan kisruh.

Kementerian Pertanian (Kementan) di bawah "Komandan" baru Syahrul Yasin Limpo (SYL) punya kehebatan dan kesadaran luar biasa: ingin data pertanian selaras dengan pihak lain (baca: instansi pemerintah).

Kementan di bawah Menteri SYL tidak ingin sektor pertanian asal saja menyebut capaian kerja namun kenyataannya beda dengan data dimiliki pihak lain. Ujung-ujungnya malah membuat polemik.

Harus diakui; visi Menteri SYL mensinkronkan data pertanian dengan lembaga atau Badan lainnya merupakan teroboson visioner. Kenapa? Sebab akan membuat pekerjaan pertanian dapat terlaksana sistematis. Tidak gaduh.

Sektor pertanian ini menyangkut kesejahteraan masyarakat. Kebutuhan pangan masyarakat Indonesia terpenuhi lengkat. Oleh sebab itu penting ada kesamaan data yang ingin disinergikan Menteri SYL dengan lembaga atau Badan lainnya.

Dapat saja dipahami pikiran Menteri SYL begini; ketika Kementan atau lembaga/Badan lainnya menganggap urusan pangan telah tersedia cukup, tapi antara satu dengan lainnya berbeda perhitungan. Hal itu akan membuat mekanisme kerja memenuhi kebutuhan pangan masyarakat 'mandeg'. Jadi sibuk berdebat.

Tujuan penyelarasan data antara Kementan dengan lembaga atau Badan lainnya yang ingin dilakukan Menteri SYL selayaknya patut diapresiasi. Sekali lagi: ini soal pangan, urusan perut masyarakat, jangan sampai ada saling silang klaim merasa paling benar.

Program penyamaan data pertanian yang digagas Menteri SYL dengan lembaga atau Badan lainnya akan berdampak pada ekonomi makro Indonesia. Artinya, memang semua satu suara seberapa besar andil pertanian terhadap ekonomi nasional.

Melalui kesamaan data pertanian, Menteri SYL bakal mengetahui sisi mana yang harus makin ditingkatkan dan bagian apa perlu pembenahan sebagai landasan awal bekerja. Di awal kepemimpinannya; Menteri SYL telah menunjukkan kualitas visinya untuk membangun pertanian Indonesia.*

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun