Aminullah Usman Tokoh Pelopor Literasi

JAKARTA-Independent, Minat baca masyarakat Aceh harus terus dikembangkan. 

Perpustakaan merupakan salah satu pintu utama untuk mengali ilmu.

Pada hari Selasa (6 April 2021), di Kyriad Muraya Hotel Aceh, telah dilantik Pengurus Daerah Ikatan Pustakawan Indonesia Provinsi Aceh Periode 2021-2024.

Logo PD IPI Aceh pada Acara pelantikan Pengurus Daerah Ikatan Pustakawan Indonesia Provinsi Aceh Periode 2021-2024 (Doc Rachmad Yuliadi Nasir / Istimewa)

Acara pelantikan Pengurus Daerah Ikatan Pustakawan Indonesia Provinsi Aceh Periode 2021-2024 serta Rapat Kerja Daerah tentang program kerja 6 komisi.

Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Pustakawan Indonesia Teuku Syamsul Bahri melantik Nazaruddin Musa sebagai Ketua Umum IPI Aceh periode 2021-2024.

Dalam acara ini juga ada Webiner Nasional tentang Perpustakaan dengan tema: "Peningkatan Kompetensi Pustakawan dalam Mewujudkan Program Aceh Carong Menuju Visi Indonesia Maju Tahun 2045."

Webiner Nasional pada Acara pelantikan Pengurus Daerah Ikatan Pustakawan Indonesia Provinsi Aceh Periode 2021-2024 (Doc Rachmad Yuliadi Nasir / Istimewa)

Ikatan Perpustawan Indonesia merupakan perkumpulan berbadan hukum yang didirikan oleh para pustakawan untuk mengembangkan profesionalitas kepustakawanan.

Informasi di perpustakaan harus digunakan sebaik mungkin untuk memperkaya ilmu pengetahuan.

Dalam acara pelantikan PD IPI Aceh hadir juga Walikota Banda Aceh Aminullah Usman, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Edy Yandra, pegiat literasi serta para jurnalis.

Karangan Bunga pada Acara Pelantikan Pengurus PD IPI Aceh Periode 2021-2024 (Doc Rachmad Yuliadi Nasir / Istimewa)

Dalam sambutannya Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Edi Yandra mengatakan bahwa: "IPI dapat menjadi organisasi tempat bernaung para pustakawan yang dinamis, profesional, independen dan mandiri serta mampu memberikan perlindungan profesi bagi para pustakawan."

Sebelum sesi Webiner Nasional juga ada penyerahkan penghargaan dari ketua Umum IPI Aceh kepada Walikota Banda Aceh Aminullah Usman.