Aksi pelatih Gareth Southgate di pinggir lapangan hijau menarik perhatian. Southgate disebut membawa gaya baru dalam dunia persepakbolaan. Tepatnya, tren mode. Bukannya mengenakan setelan jas seperti kebanyakan pelatih lainnya, Southgate memilih untuk memakai vest (rompi) berkancing saat mengarahkan di lapangan.
DIkutip dari CNNIndonesia, ketika Three Lions berlaga di Piala Dunia 2018, Southgate memakai kemeja panjang dilapisi dengan rompi tak berlengan lalu dipadukan dengan celana bahan panjang. Tidak lupa, dilengkapi dengan dasi dan jam tangan.
Gaya Southgate ini pun terlihat lebih modis di lapangan. Sebenarnya, gaya Southgate sendiri bukan tren baru. Vest ini sebenarnya 'dalaman' rompi saat memakai jas formal ala pria-pria Inggris atau dalam istilah mode disebut waistcoat atau suit vest. Rompi Southgate itu berhasil menjadi tren fashion pria terbaru belakangan ini. Bahkan orang-orang menyebutnya sebagai Gareth Southgate Effect.
Gareth Southgate Effect dapat dilihat dari melonjaknya penjualan rompi yang dikenakan Southgate. Penjualan rompi Southgate di Marks & Spencer meningkat 35 persen pada beberapa waktu terakhir dengan harga jual 65 poundsterling atau sekitar Rp1,2 juta. Begitu juga dengan situs penjualan online eBay yang melaporkan pencarian rompi Southgate meningkat 25 persen pada pekan terakhir.
Sementara itu, situs Lyst juga menyatakan kepada Harpers Bazaar bahwa pencarian rompi Southgate itu meningkat 41 persen sejak Piala Dunia digelar. Situs itu mencatat rata-rata orang mencari rompi itu setiap 12 menit.
Sebenarnya, Southgate bukan satu-satunya pria yang mengenakan rompi itu. David Beckham dan Tom Hardy juga pernah memakai gaya tersebut. Namun, pemakaian yang intens sepanjang laga timnas Inggris di Piala Dunia 2018, membuat Southgate menjadi sorotan.
Rompi kerap menjadi pilihan lantaran dapat membentuk badan pria dengan baik. Rompi sering kali dibaratkan sebagai korset pada wanita karena dapat membingkai perut.
Anda tertarik mencoba Vest seperti Southgate?
