Di tengah tren hidup sehat, sourdough menjadi salah satu jenis roti yang semakin digemari. Berbeda dengan roti biasa yang menggunakan ragi instan, sourdough dibuat melalui proses fermentasi alami menggunakan wild yeast dan bakteri baik dari starter yang dirawat khusus. Proses ini bisa memakan waktu berjam-jam hingga berhari-hari, namun hasilnya memberikan cita rasa asam khas yang tidak dimiliki roti lain.
Selain unik dari segi rasa, sourdough juga dikenal lebih mudah dicerna karena kandungan gluten yang lebih rendah akibat fermentasi. Teksturnya renyah di luar namun lembut di dalam, menjadikannya favorit untuk sarapan, sandwich, atau sekadar teman teh dan kopi.
Popularitas sourdough kini merambah banyak bakery di kota besar, termasuk di Indonesia. Dengan keunggulan rasa sekaligus manfaat kesehatannya, tak heran jika roti tradisional asal Eropa ini disebut sebagai "roti artisanal" yang layak dicoba siapa saja.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI