Untuk menjadikan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) prajurit yang profesional tentunya harus dengan latihan dan latihan. Dengan latihan maka akan diperoleh prajurit yang dapat menjalankan tugasnya sebagai pertahanan negara yang tangguh. Tentara yang tangguh tentunya harus memiliki kecakapan intelektual, fisik dan disiplin tinggi. Dengan dasar tersebut maka TNI AD sadar betul bahwa hanya dengan cara berlatih dan berlatih maka akan melahirkan prajurit TNI AD yang profesional.
TNI AD melakukan teroboson dengan melakukan Lomba Peleton Tangkas (Tontangkas) setiap semester atau dua kali setahun. Penyelenggaraan Lomba Peleton Tangkas yang telah dilaksanakan selama ini telah memberikan kontribusi positif terhadap pembinaan kemampuan dan keterampilan prajurit di satuan dalam upaya membentuk profesionalisme prajurit yang memiliki disiplin, kemampuan menembak, kemampuan fisik, kemampuan beladiri serta jago berperang.
Hingga berita ini ditulis Lomba Peleton Tangkas masih berlangsung di Cipatat, Bandung selama dua minggu dan menurut rencana Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) akan menutup pada Rabu, (9/5). Lomba Peleton Tangkas diadakan tiap tahun tentunya agar hasil yang dicapai lebih baik dari periode sebelumnya dan banyak prestasi yang diukir.Â
Sebagaimana yang telah dilansir oleh situs resmi tniad, jenis yang dipertandingkan pada Lomba Peleton Tangkas priode I 2018 kali ini meliputi Kesegaran Jasmani (Samapta A), Renang Militer, Ilmu Medan, Menembak pistol dan Menembak senapan Panjang, Lintas Medan, How to Fight (HTF) dan Halang Rintang (HR).
TNI AD berharap dengan Lomba Peleton Tangkas ini para prajurit dapat mencapai hasil perlombaan yang maksimal serta meningkat setiap tahunnya dan memenuhi standar. Karena Peleton Tangkas atau Ton Tangkas adalah lomba tahunan yang bertujuan meningkatkan kompetensi prajurit TNI AD.
Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa kejuaraan bergensi yang dilakukan oleh TNI AD mengikuti sebanyak 15 kontingen yang merupakan perwakilan dari 13 Kodam dan 2 Divisi Infanteri dari Kostrad mengikuti Lomba Peleton Tangkas TNI Angkatan Darat TA. 2018 yang diselenggarakan di Cipatat, Bandung, Jawa Barat.
Lomba khusus Tentara (Angkatan Darat) tingkat nasional dimana setiap kontingen merupakan wakil dari kodam yang merupakan wilayah-wilayah pertahanan di Indonesia. Jadi yang ikut lomba cuma perwakilan saja, tidak semua prajurit ikut serta.
Dapat dibayangkan bahwa kejuaraan yang memerlukan fisik yang prima dan disiplin yang tinggi tentunya hanya prajurit terlatih yang akan sanggup mengikuti kejuaraan ini.
Bisa dibayangkan seberapa beratnya lomba peleton tangkas ini. Kalo kita disuruh memilih antara ikut lomba ini atau mengerjakan pekerjaan lain pastilah kita memilih mengerjakan pekerjaan lain misalnya berlibur ke pantai. Karena tentara maka mereka memilih latihan yang keras dan disiplin yang tinggi.
Dengan memiliki prajurit yang tangguh dan trengginas serta profesional maka keselamatan bangsa dan negara akan selalu terjaga. Sehingga kita selaku warga negara akan terjaga dan terlindungi dari gangguan dan ancaman baik yang datang dari luar maupun dari dalam negeri.
